Hitstat

15 August 2016

2 Petrus - Minggu 7 Senin



Pembacaan Alkitab: 2 Ptr. 3:10
Doa baca: 2 Ptr. 3:10
Tetapi hari Tuhan akan tiba seperti pencuri. Pada hari itu langit akan lenyap dengan gemuruh yang dahsyat dan unsur-unsur dunia akan hangus dalam nyala api, dan bumi dan segala yang ada di atasnya akan hilang lenyap.


Hari Tuhan dalam 3:10 terutama dalam arti penghakiman untuk pemerintahan Allah (1 Tes. 5:2). Perkataan Petrus tentang hari Tuhan sebagian besar adalah satu peringatan. Dalam Perjanjian Baru hari Tuhan sebagian besar disebutkan berhubungan dengan penghakiman Tuhan (1 Kor. 1:8, 3:13, 5:5; 2 Kor. 1:14; 2 Tim. 4:8). Hari penghakiman Tuhan (1 Tes. 5:3-4) akan datang sebelum Kerajaan Seribu Tahun (Why. 18:1; 19:11; 20:4-6).

Pada hari Tuhan langit akan lenyap dengan gemuruh yang dahsyat, unsur-unsur dunia akan hangus oleh api, dan bumi dan segala yang ada di atasnya akan hilang lenyap. Ini akan terjadi setelah Kerajaan Seribu Tahun (Why. 20:7-11). Ini kembali menunjukkan bahwa Petrus melampaui masa Kerajaan Seribu Tahun, seperti yang telah dia lakukan dulu dalam pasal ini ketika dia membicarakan kedatangan Tuhan dalam ayat 4 dan penghakiman takhta putih dalam ayat 7. Istilah "gemuruh yang dahsyat" adalah suara menderu-deru, atau suara ribut. Ini mungkin adalah pernyataan perubahan besar dalam alam semesta dari yang lama kepada yang baru. "Unsur-unsur dunia" di sini adalah unsur-unsur materi penyusun langit.

"Hangus dalam nyala api" untuk melenyapkan langit dan bumi adalah prosedur yang Allah gunakan untuk menggulung langit dan bumi dan melenyapkannya sehingga dapat diubah dari yang lama kepada yang baru (2 Ptr. 3:13; Why. 21:1). Ini adalah penanggulangan Allah yang final dan terakhir terhadap ciptaan-Nya dalam pemerintahan-Nya. Dalam penanggulangan Allah yang terakhir ini, segala benda materi akan berlalu, hanya perkataan kekal-Nya yang akan tinggal selamanya (Mat. 24:35; 1 Ptr. 1:25). Tidak peduli bagaimana alam semesta yang material akan berubah, perkataan nubuat-Nya akan tetap dan bahkan digenapkan pada waktu yang sudah ditetapkan-Nya bagi perampungan kehendak kekal-Nya.

Dalam ayat 10 Petrus mengatakan bahwa pada hari Tuhan langit akan lenyap. Seperti dalam 3:7, Petrus melewatkan Kerajaan Seribu Tahun karena di sini dia membicarakan penghakiman pemerintahan Allah. Kerajaan Seribu Tahun bukanlah untuk tujuan ini dalam dispensasi Allah.

Jika kita mempelajari dengan saksama Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, kita akan nampak bahwa hari Tuhan mungkin akan berlangsung sekitar 7 tahun. Hampir sama seperti tujuh masa terakhir dari tujuh puluh kali tujuh masa yang dibicarakan dalam Daniel 9:24-27. Enam puluh sembilan kali tujuh masa pertama, satu periode selama 483 tahun, berakhir ketika Tuhan Yesus disalibkan, ketika Dia, Sang Mesias, "disingkirkan". Sekarang ada satu kesenjangan antara tujuh masa yang keenam puluh sembilan dan permulaan tujuh masa yang ketujuh puluh. Dalam Alkitab tidak dikatakan berapa lama waktunya. Tetapi kita tahu bahwa setelah waktu perantara ini, akan ada satu periode tujuh tahun, yang akan menjadi tujuh masa yang ketujuh puluh, sebelum seribu tahun. Kedatangan Tuhan akan akan terjadi pada tahun-tahun ini.


Sumber: Pelajaran-Hayat 2 Petrus, Berita 12

No comments: