Hitstat

28 June 2012

Galatia - Minggu 11 Kamis


Pembacaan Alkitab: Yoh. 3:16, 18, 36


Untuk dapat mengalami kesatuan yang organik dengan Allah Tritunggal ini perlulah kita percaya ke dalam Kristus dan dibaptis ke dalam-Nya. Percaya dan dibaptis merupakan dua bagian dari satu langkah. Pertama-tama kita percaya ke dalam Kristus, kemudian kita dibaptis ke dalam Kristus. Kata depan (preposisi) bahasa Yunani eis yang dipakai dalam Yohanes 3:16, 18, dan 36 berarti "ke dalam". Ayat-ayat itu menunjukkan bahwa kita perlu percaya ke dalam Anak. Dengan percaya ke dalam Kristus kita masuk ke dalam Kristus. Melalui percaya kita memasukkan diri kita ke dalam Kristus. Kita melihat bahwa M.R. Vincent mengatakan, preposisi ini seperti yang dipakai dalam Matius 28:19 mengandung arti kesatuan yang mistis dan rohani dengan Allah Tritunggal. Sekelompok orang China mungkin percaya kepada Konghucu, namun tidak dapat berkata bahwa mereka percaya ke dalam Konghucu. Orang-orang Yunani juga tidak dapat mengatakan mereka percaya ke dalam Plato. Orang-orang China tidak mungkin bersatu dengan Konghucu. Orang-orang Yunani juga tidak dapat masuk ke dalam suatu kesatuan yang rohani dengan Plato. Akan tetapi, ketika kita percaya ke dalam Tuhan Yesus, kita mengalami suatu kesatuan yang organik dengan Dia. Pada saat kita percaya kepada-Nya, kita percaya, ke dalam Dia, dan karena itu kita menjadi satu roh dengan-Nya. Inilah yang kita, maksud dengan ungkapan kesatuan yang organik.

Selain percaya ke dalam Kristus, yang bersifat batiniah dan subyektif, kita pun perlu dibaptis ke dalam Dia, ini merupakan suatu tindakan lahiriah yang bersifat obyektif. Kita perlu tindakan batiniah yaitu percaya dan tindakan lahiriah yaitu dibaptis. Dengan jalan inilah kita mengambil satu langkah lengkap untuk masuk ke dalam Allah Tritunggal. Dalam Galatia 3 Paulus sering berbicara tentang iman (keparcayaan) dan percaya. Namun, pada akhir pasal ini ia berbicara tentang dibaptis ke dalam Kristus. Langkah yang diawali dengan percaya ke dalam Kristus dilengkapi dengan dibaptis ke dalam Kristus. Dengan cara ini terjadilah suatu kesatuan organik yang sempurna antara orang-orang yang percaya dengan Allah Tritunggal.

Setelah dibaptis ke dalam Kristus, kini kita harus mengenakan Kristus. Mengenakan Kristus berarti memperhidupkan Kristus. Mengenal perlunya kita mengenakan Kristus dan memperhidupkan Kristus adalah perkara yang penting bagi setiap orang Kristen. Menurut Roma 13:14, kita memperhidupkan Kristus melalui mengenakan Kristus.

Mengenakan Kristus berarti menyelubungi diri kita dengan Kristus. Bila kita berbusana dengan cara tertentu, itu berarti kita ingin hidup secara itu. Demikian pula, mengenakan Kristus berarti kita hidup berdasarkan Kristus, hidup di dalam Kristus, dan hidup bersama Kristus. Pada khususnya, ini berarti kita memperhidupkan Kristus. Kristus menjadi ekspresi kehidupan kita. Begitu kita telah diletakkan di dalam Kristus dan masuk ke dalam kesatuan yang organik dengan Dia, kita harus segera memperhidupkan Kristus, mengenakan Kristus dalam kehidupan kita. Hari demi hari kita harus mengenakan Kristus dan mengekspresikan Dia melalui hidup di dalam Dia, berdasarkan Dia, dan bersama Dia.


Sumber: Pelajaran-Hayat Galatia, Buku 1, Berita 22

No comments: