Hitstat

17 October 2011

2 Korintus - Minggu 4 Senin

Pembacaan Alkitab: 2 Kor. 2:1-17

Tulisan Paulus mengenai ministri perjanjian yang baru ini berada dalam satu
urutan yang baik. Pertama-tama ia memperlihatkan bahwa ministri perjanjian yang
baru ini menang dan berkhasiat. Ministri ini menang karena Kristus telah menang
dan mendapatkan kemenangan. Ministri ini menang juga karena para rasul telah
ditawan dan takluk kepada Kristus. Semua rasul yang sebermula telah ditaklukkan,
ditundukkan, dan ditawan oleh Kristus dan menjadi tunduk kepada-Nya. Pemberitaan
mereka adalah tanda ketundukan mereka. Lihatlah contoh Saulus dari Tarsus.
Betapa memberontaknya ia terhadap Tuhan Yesus, terhadap gereja, terhadap
administrasi Allah, dan terhadap ekonomi Perjanjian Baru Allah! Tetapi,
sekalipun ia telah begitu memberontak, ia telah ditaklukkan, ditundukkan, dan
ditawan. Kemudian ia menjadi sangat tunduk kepada Kristus hingga ia tidak ada
masalah dengan ekonomi Allah. Sebaliknya, ke mana saja ia pergi, ia memberitakan
ekonomi Perjanjian Baru Allah. Pemberitaan ini adalah satu bukti yang kuat bahwa
ia telah tunduk kepada pemerintahan dan administrasi Allah. Karena itu, Paulus
menjadi seorang tawanan Kristus yang tunduk. Ketundukannya adalah satu ekspresi
dari kemenangan Kristus.

Setiap tawanan dalam perarakan kemenangan Kristus adalah satu bukti dari
kemenangan Kristus. Perarakan ini merayakan kemenangan Kristus. Sewaktu para
rasul pawai dalam perarakan ini, mereka dapat berkata, "Hai orang Yahudi dan
orang Kafir, pandanglah kami dan sadarlah betapa menangnya Kristus ini." Inilah
konsepsi Paulus dalam 2:14. Sewaktu ia pergi melalui Efesus, Troas, dan
Makedonia, ia berada dalam perarakan kemenangan Kristus ini. Hari ini, Allah
juga sedang memimpin kita dalam satu perarakan kemenangan untuk merayakan
kemenangan Kristus. Kita semua adalah tawanan dalam perarakan ini. Kristus telah
menaklukkan kita, menundukkan kita, dan membuat kita menjadi tunduk kepada-Nya.
Puji Dia!

Ministri perjanjian yang baru ini bukan hanya menang, tetapi juga berkhasiat.
Ministri ini begitu berkhasiat hingga menghasilkan hayat kepada kehidupan, dan
bagi yang lainnya menghasilkan maut kepada kematian. Karena itu ministri ini
adalah perkara hayat dan maut.

Seperti yang telah kita tekankan, fungsi dari ministri perjanjian yang baru ini
adalah menulis, bahkan mengukir, surat-surat Kristus yang hidup. Dan kemampuan
ministri ini adalah Allah Tritunggal yang telah melalui proses sebagai Roh
pemberi-hayat. Kemuliaan ministri ini adalah pancarannya, ekspresinya.


Sumber: Pelajaran-Hayat 2 Korintus, Buku 1, Berita 7

No comments: