Pembacaan Alkitab: 2 Kor. 1:21-22
Doa baca: “Sebab Dia yang telah meneguhkan kami
bersama-sama dengan kamu di dalam Kristus, adalah Allah yang telah mengurapi,
memeteraikan tanda milik-Nya atas kita dan yang memberikan Roh Kudus di dalam
hati kita sebagai jaminan dari semua yang telah disediakan untuk kita.” (2 Kor.
1:21-22)
Diurapi
untuk Menyalurkan Allah Tritunggal ke Dalam Umat Allah
Dalam Markus 8:29 Petrus menerima wahyu bahwa Yesus
adalah Kristus. Dalam bahasa Yunani, Christos
berarti yang diurapi. Menurut perlambangan dalam Perjanjian Lama, seseorang
selalu diurapi untuk suatu tujuan khusus. Kemudian, apa tujuan Tuhan menjadi
Kristus, Yang diurapi? Untuk apa Dia diurapi?
Ada orang mungkin berkata bahwa Tuhan diurapi untuk
melaksanakan kehendak Allah, menjadi raja, menjadi imam atau untuk mencapai
sasaran Allah. Namun masih ada satu yang kurang dalam pengertian tentang makna
sebutan Kristus ini. Tuhan Yesus diurapi oleh Allah untuk memenuhi amanat
Allah. Bagian penting dari amanat ini adalah menyalurkan Allah Tritunggal ke
dalam umat pilihan Allah. Karena itu, sebagai Sang terurap Allah, Kristus
memiliki amanat untuk menyalurkan Allah Tritunggal ke dalam umat-Nya. Injil
Markus tidak menekankan Tuhan diurapi untuk menjadi raja, imam, atau nabi.
Dalam Injil ini kita nampak bahwa Tuhan Yesus diurapi oleh Allah untuk memenuhi
amanat menaburkan Allah ke dalam umat-Nya. Karena itu, Tuhan adalah Kristus,
Sang terurap untuk melakukan pekerjaan penaburan. Dalam 2 Korintus 1:21-22,
amanat Kristus, Sang terurap Allah, adalah mengurapi kita dengan Allah sebagai
unsur yang memeterai kita dengan Dia dan menjadi jaminan Allah sebagai bagian
kita. Amanat ini tidak berhubungan dengan jabatan raja atau imam.
Menurut wahyu Perjanjian Baru, aspek pertama amanat
yang diterima Kristus dari Bapa bukanlah menjadi seorang raja atau nabi; tetapi
menjadi seorang penabur, orang yang menaburkan Allah Tritunggal ke dalam kita.
Kita semua perlu nampak hal ini.
Sumber: Pelajaran-Hayat Markus, Buku 3, Berita 60
No comments:
Post a Comment