Pembacaan
Alkitab: Luk 17:11-37
Doa
baca: “Sebab sama seperti kilat memancar dari ujung langit
yang satu ke ujung langit yang lain, demikian pulalah kelak halnya Anak Manusia
pada hari kedatangan-Nya.” (Luk. 17:24)
Kerajaan Allah dan Kedatangan-Nya Kali
Kedua
Dalam Lukas 17:23-30 Tuhan Yesus menunjukkan bahwa
Kerajaan Allah adalah Dia sendiri dalam kedatangan-Nya kali kedua. Kedatangan
Tuhan memiliki dua aspek yaitu aspek pertama yang tersembunyi terhadap kaum
beriman-Nya yang berjaga-jaga; yang kedua adalah aspek terbuka terhadap
orang-orang Yahudi yang tidak percaya dan terhadap bangsa-bangsa bukan Yahudi,
seperti “kilat” (ayat 24), Dia akan tiba-tiba menampakkan diri seperti sebuah
kilat yang memancar ke bumi.
Dalam ayat 26-29, Tuhan Yesus menggambarkan
orang-orang zaman ini dengan mengatakan bahwa hari-hari Anak Manusia akan sama
dengan zaman Nuh dan zaman Lot. Ciri-ciri zaman Nuh adalah makan, minum, kawin,
dan mengawinkan. Sedangkan ciri-ciri zaman Lot adalah makan, minum, jual, beli,
menanam, dan membangun. Empat ciri-ciri yang terakhir ini menunjukkan
perdagangan. Kita perlu memperhatikan ciri-ciri dunia hari ini. Keadaan
kehidupan yang jahat yang membius zaman Nuh sebelum air bah dan membius zaman
Lot sebelum pemusnahan Sodom merupakan keadaan yang genting dari hidup manusia
sebelum parousia (kehadiran,
kedatangan) Tuhan dan masa kesusahan besar (Mat. 24:3, 21). Jika kita ingin
mengambil bagian dalam keterangkatan para pemenang untuk menikmati parousia
Tuhan dan terlepas dari kesusahan besar, kita harus mengalahkan efek pembius
dari hidup manusia hari ini. Sebagai orang-orang yang mengikuti Tuhan, hidup
kita tidaklah sama dengan orang dunia. Kita perlu sadar bahwa Iblis dapat memanfaatkan
kebutuhan hidup manusia untuk menjajah manusia dan menjauhkannya dari
kepentingan Allah.
Untuk itu, terlebih kita perlu melihat ayat 30 di mana
pada akhir zaman, Manusia-Penyelamat ini diberitakan. Melaluinya, kita perlu
nampak Persona dan Kerajaan-Nya.
Sumber: Pelajaran-Hayat Lukas, Buku 2, Berita 39
No comments:
Post a Comment