Hitstat

10 August 2020

Kisah Para Rasul - Minggu 14 Senin

 

Pembacaan Alkitab: Kis. 9:1-19

Kidung Suplemen #822

 

 

Doa Tuntas Saulus

 

 

Doa baca: “Firman Tuhan, 'Bangkitlah dan pergilah ke jalan yang bernama Jalan Lurus, dan carilah di rumah Yudas seorang dari Tarsus yang bernama Saulus, sedang berdoa.'” (Kis. 9:11)

 

 

Kisah Para Rasul 9:9 mengatakan bahwa Saulus selama tiga hari tidak dapat melihat dan selama itu juga tidak makan dan minum. Apakah yang ia lakukan selama tiga hari itu? Jawaban pertanyaan ini ditemukan dalam firman Tuhan kepada Ananias yang tercatat dalam ayat 11 “Bangkitlah dan pergilah ke jalan yang bernama Jalan Lurus, dan carilah di rumah Yudas seorang dari Tarsus yang bernama Saulus. Ia sedang berdoa.” Di sini kita melihat bahwa dalam tiga hari itu, Saulus berdoa. Ia tidak dapat melihat apa-apa, dan ia tidak makan dan minum apa-apa. Apa yang dapat ia lakukan adalah berdoa.

 

Saya percaya bahwa ketika Saulus berdoa, ia berusaha menganalisis Yesus, mencari tahu siapakah Dia itu. Saulus mungkin berkata kepada dirinya sendiri, “Aku tahu bahwa Yesus telah dikubur, tetapi Ia berbicara kepadaku dari langit. Bagaimana mungkin hal ini terjadi? Yesus berkata bahwa aku sedang menganiaya Dia. Bagaimana mungkin Dia berada di antara mereka yang aku aniaya?” Selama tiga hari itu Paulus pasti berdoa tentang perkara-perkara ini. Saulus mungkin terus memikirkan kenaikan Tuhan yang menunjukkan inkarnasi, kehidupan insani, kematian, dan kebangkitan-Nya. Saulus mungkin mulai menyadari bahwa sebagai Dia yang sekarang berada di surga itu, Tuhan telah melalui proses inkarnasi, kehidupan insani, kematian, kebangkitan, dan kenaikan.

 

Kita perlu terkesan dengan fakta bahwa selama tiga hari itu Saulus tidak makan atau minum. Apa yang ia lakukan adalah berdoa. Sewaktu ia sedang berdoa, wahyu mengenai Kristus “dipertontonkan” ke dalam dirinya. Saulus melihat suatu pemandangan yang ajaib dari Tuhan pada televisi surgawi ini. Saulus tidak lagi memiliki keraguan tentang kebangkitan Kristus. Ia juga percaya kepada inkarnasi dan kematian-Nya.

 

 

Sumber: Pelajaran-Hayat Kisah Para Rasul, Buku 1, Berita 26

No comments: