Hitstat

20 August 2020

Kisah Para Rasul - Minggu 15 Kamis

 

Pembacaan Alkitab: Kis. 10:1-33

Kidung #663

 

 

Pekerjaan Pemberitaan Injil Allah

 

 

Doa baca: “Ia menatap malaikat itu dan dengan takut ia berkata, 'Ada apa, Tuan?' Jawab malaikat itu kepadanya, 'Semua doamu dan sedekahmu telah naik ke hadirat Allah dan Allah mengingat engkau.’” (Kis. 10:4)

 

 

Menjelang akhir pasal 9, Tuhan telah melakukan banyak hal untuk mempersiapkan jalan bagi Petrus guna membuka pintu bagi bangsa bukan Yahudi, untuk masuk ke dalam Kerajaan Allah. Gereja-gereja telah didirikan dengan kuat di tiga provinsi: Yudea, Galilea, dan Samaria. Ini menunjukkan bahwa ministri Petrus dalam perkembangbiakan Kristus yang bangkit itu sangat sukses di tanah Yahudi. Melalui ministri Petrus, daerah yang disebut tanah kudus itu dipenuhi dengan gereja-gereja. Tuhan Yesus memberikan kunci kerajaan kepada Petrus (Mat. 16:19). Pada hari Pentakosta Petrus memakai yang pertama dari kunci ini untuk membuka pintu bagi orang Yahudi untuk masuk ke dalam Kerajaan Allah. Petrus memakai kunci yang kedua untuk membuka pintu Kerajaan Allah bagi bangsa bukan Yahudi (Kis. 10).

 

Kemudian, Tuhan lebih maju selangkah lagi dalam pekerjaan Injil-Nya (10:1). Melalui ini Dia mencapai seorang yang murni bukan Yahudi, seorang Itali dari Kekaisaran Romawi di Eropa. Ini adalah pergerakan yang luar biasa, yang memerlukan partisipasi malaikat Allah (ayat 3), seperti ketika Filipus mendatangi orang Etiopia dari Afrika (8:26). Dalam kedua kasus ini, Roh itu secara khusus berbicara kepada Filipus dan kepada Petrus (Kis. 8:29; 10:19). Tuhan berdaulat atas segala situasi dunia. Apa yang terjadi dalam Kisah Para Rasul 10 pasti menurut kedaulatan Tuhan. Kornelius, seorang yang saleh dan mencari Allah, dipakai Allah untuk membuka jalan bagi Kerajaan Allah kepada dunia bukan Yahudi. Malaikat-malaikat memang dilibatkan dalam pemberitaan Injil kepada orang bukan Yahudi, tetapi pemberitaan Injil bukan diamanatkan kepada malaikat. Hanya orang yang telah percaya Tuhan Yesus yang memiliki hak istimewa untuk membawa kabar baik kepada orang lain. Karena itu, kita perlu memberitakan Injil!

 

 

Sumber: Pelajaran-Hayat Kisah Para Rasul, Buku 2, Berita 29

No comments: