Menyembuhkan Orang Buta
Lukas 18:35, 37-38
Waktu Yesus hampir tiba di Yerikho, ada seorang buta yang duduk di pinggir jalan dan mengemis. Kata orang kepadanya: ”Yesus orang Nazaret lewat.” Lalu ia berseru: “Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!”
Ayat Bacaan: Luk.
Lukas
Setelah Tuhan mengungkapkan kematian dan kebangkitan-Nya untuk kali ketiga kepada kedua belas murid, mereka masih tetap buta. Karena itu orang buta di dekat Yerikho itu mewakili mereka. Penyembuhan Tuhan terhadap orang buta itu melambangkan Dia menanggulangi kebutaan kedua belas murid itu. Seperti keadaan kita hari ini, beberapa di antara kita telah beradadi dalam Tuhan selama bertahun-tahun. Secara tidak sadar kita mungkin menyangka bahwa kita telah mengenal banyak hal. Tetapi sebenarnya kita masih tetap buta, tidak melihat hal-hal yang perlu kita lihat. Karena itu, kita memerlukan penyembuhan Tuhan. Jalan untuk masuk ke dalam semua hal rohani adalah menerima penglihatan dari Tuhan dan menerima Tuhan sendiri.
Banyak orang miskin dalam perkara rohani karena mata batiniahnya belum tercelik. Orang yang demikian mempunyai satu keperluan yang khusus, matanya perlu dicelikkan sehingga bisa melihat. Bagaimana manusia bisa melihat? Bagaimana mata rohani manusia baru bisa tercelik? Perlu datang Kepada Tuhan! Tuhan Yesus datang menjadi terang manusia dan Dia datang untuk menerangi dan mencelikan kita dari kebutaan.
No comments:
Post a Comment