Hitstat

31 August 2013

Filipi - Minggu 1 Sabtu



Pembacaan Alkitab: Flp. 1:9, 11


Dalam 1:9 Paulus berkata, “Dan inilah doaku, semoga kasihmu makin melimpah dalam pengetahuan yang benar dan dalam segala macam pengertian.” Kata-kata ini menunjukkan bahwa kasih mereka tidak cukup, tidak memadai. Paulus mengakui bahwa kaum beriman Filipi memiliki sejumlah kasih, tetapi kasih itu masih perlu diperlimpah lebih banyak lagi.

Pengetahuan dan pengertian yang dibicarakan Paulus dalam 1:9 sebenarnya adalah Kristus itu sendiri. Bila kita mengalami Kristus, Dia akan menjadi pengetahuan dan pengertian kita. Sebab musabab kurangnya pengetahuan dan pengertian untuk membedakan macam-macam pemberitaan ialah karena kita kurang mengalami Kristus.

Menurut konteks 1:9, maksud Paulus ialah bahwa orang-orang Filipi perlu pengetahuan dan pengertian untuk membedakan pemberitaan Paulus dengan pemberitaan para penganut agama Yahudi. Hari ini kita juga perlu pengertian untuk membedakan di antara sekian banyak pemberitaan yang berbeda-beda. Di antara orang-orang Kristen hari ini terdapat banyak cara memberitakan Kristus yang berbeda-beda. Memang ada unsur-unsur tertentu yang baik dalam semua cara tersebut. Jika sama sekali tidak ada unsur-unsur yang baik dalam satu cara pemberitaan, pasti tidak ada orang yang ingin memperhatikannya. Tetapi walaupun cara-cara pemberitaan Kristus yang berbeda-beda itu memiliki ciri-ciri tertentu yang bersifat positif, kita harus bertanya lagi apakah pemberitaan itu untuk ekonomi Allah dan untuk pergerakan-Nya di bumi hari ini. Paulus memahami sedalam-dalamnya bahwa ada beberapa orang Filipi telah diselewengkan oleh pemberitaan para penganut agama Yahudi. Dalam ayat-ayat ini Paulus seolah-olah berkata, “Orang-orang Filipi, ada orang-orang tertentu di antara kalian yang telah diselewengkan dari ekonomi Allah oleh pemberitaan para penganut agama Yahudi. Aku setuju bahwa kalian perlu mengasihi orang-orang itu. Tetapi, kasih kalian harus semakin melimpah dalam pengetahuan yang benar dan dalam segala macam pengertian. Janganlah mengasihi orang secara bodoh, tetapi kasihilah dengan wajar, dengan pengetahuan dan persepsi yang tajam.”

Dalam ayat 9-10 Paulus berdoa untuk orang-orang Filipi atas tiga hal: agar kasih mereka semakin melimpah dalam pengetahuan yang benar dan dalam segala macam pengertian; agar mereka dapat membuktikan dengan menguji apa yang berbeda dan yang lebih unggul; dan agar mereka menjadi suci dan tak bercacat menjelang hari Kristus. Rahasia ketiga hal ini tercantum dalam ayat 11, di mana Paulus mengatakan, “Penuh dengan buah kebenaran yang dikerjakan oleh Yesus Kristus untuk memuliakan dan memuji Allah.” Menurut tata bahasa, ayat 11 merupakan satu penjelasan yang berkaitan dengan ketiga hal yang didoakan Paulus. Setelah dipenuhi dengan buah kebenaran, maka orang-orang Filipi dapat melimpah di dalam kasih, dapat membuktikan dengan menguji semua hal, dan dapat menjadi suci dan tak bercacat. Ini menunjukkan bahwa dipenuhi dengan buah kebenaran yang dikerjakan oleh Yesus Kristus merupakan syarat yang sangat penting bagi ketiga hal tersebut. Untuk membuat kasih kita semakin melimpah, untuk membuktikan dengan menguji apa yang berbeda, dan untuk menjadi suci dan tak bercacat, pertama-tama kita harus dipenuhi dengan buah kebenaran yang dikerjakan oleh Yesus Kristus.


Sumber: Pelajaran-Hayat Filipi, Buku 1, Berita 2

No comments: