Hitstat

02 July 2015

Ibrani - Minggu 6 Kamis



Pembacaan Alkitab: Ibr. 2:12-13; 12:23


Gereja hanya disebut dua kali dalam kitab ini, yaitu dalam 2:12 dan 12:23. Dalam 2:12 dikatakan, "Aku akan memberitakan nama‑Mu kepada saudara‑saudara‑Ku, dan memuji‑muji Engkau di tengah‑tengah jemaat." Saya kira banyak di antara kita di waktu lampau tidak pernah mem­perhatikan gereja yang disebutkan dalam ayat ini. Ayat ini pada dasarnya membahas masalah gereja. Dalam ayat ini, saudara‑saudara dan gereja disinggung secara mendalam. Putra berkata kepada Bapa bahwa Ia akan memberitakan nama Bapa kepada saudara‑saudara‑Nya dan memuji‑muji Bapa di tengah‑tengah gereja. Tahukah Anda arti perkata­an ini? Dalam ayat ini ada tiga unsur yang perlu diperha­tikan : saudara‑saudara, gereja, dan yang Tuhan kerjakan kini dalam gereja. Ayat ini merupakan wahyu yang sangat besar tentang makna gereja dan pekerjaan yang Tuhan ker­jakan dewasa ini di dalam gereja. Dalam kitab lain kita tidak dapat menjumpai hal‑hal mengenai sifat gereja yang diwahyukan demikian tuntas, mendasar, penting dan me­nentukan. Jangan sekali‑kali meremehkan Ibrani 2:12. Ayat ini ayat penting, mengandung wahyu yang sangat indah. Dalam berita ini saya harap kita tidak hanya beroleh wahyu, tetapi juga nampak suatu visi tentang gereja dan apa yang Tuhan kerjakan hari ini di dalam gereja.

Tuhan telah menunjukkan kepada kita makna gereja yang sebenarnya. Puji Tuhan, Ia telah memperlihatkan ke­pada kita bahwa gereja memiliki dua sifat : sifat insani dan sifat ilahi. Gereja memiliki dua hayat. Kedua hayat itu bu­kan hanya bergabung, tetapi juga berbaur jadi satu. Gereja adalah satu organisme yang di dalamnya bergabung dan berbaur dua macam sifat dan hayat. Bukan main! Tahukah Anda bahwa gereja mempunyai dua sifat? Tahukah Anda bahwa gereja mempunyai dua macam hayat? Tahukah An­da bahwa Putra sulung Allah memiliki dua macam hayat dan sifat? Ia bukan hanya Putra Allah, Ia pun Anak Manu­sia. Putra sulung memiliki semua ciri‑ciri ilahi, Ia pun memiliki semua pekerti insani. Apa yang kita miliki bukan hanya sedikit kerendahan hati atau kepatuhan. Kekayaan dalam gereja jauh lebih dalam daripada itu. Tidak terbatas dan tidak terkira, yaitu dipenuhi dengan atribut ilahi dan kebajikan insani. Gereja adalah organisme yang demikian. Inilah Tubuh Kristus.

Sering saya mendengar kabar yang tidak menyenang­kan tentang gereja di suatu tempat. Ada yang berkata, "Ge­reja di sana tidak baik, banyak masalah." Saya paling tidak suka mendengar kabar yang demikian, sebab konsepsi saya terhadap gereja adalah berdasarkan iman saya. Saya perca­ya setiap gereja indah, tidak ada satu pun gereja yang tidak baik. Walaupun Anda mengira gereja itu tidak baik, namun selang beberapa waktu kemudian, gereja itu men­jadi amat berlainan. Mengapa? Karena gereja bersifat orga­nik. Ia bisa bertumbuh. Tubuh Anda adakalanya penat sekali, tetapi tak lama kemudian ia pulih kembali. Karena ia itu suatu organisme, ia berubah demi hayat. Di dalam pe­mulihan Tuhan, gereja‑gereja bersifat organik. Jangan mau percaya kalau ada gereja di suatu tempat yang tidak baik. Gereja itu ajaib, sebab ia merupakan organisme yang ber­tumbuh. Ingat, gereja adalah susunan yang hidup yang didirikan dari semua saudara Putra sulung Allah. Gereja bukan bersifat jasmani, juga bukan satu organisasi; gereja sepenuhnya berasal dari hayat, yakni hayat ilahi dan hayat insani yang telah ditinggikan dan telah dibangkitkan. Tidak ada yang lebih kaya daripada hayat. Hayat yang paling tinggi dalam alam semesta ini, yang pertama adalah hayat Allah dan yang kedua adalah hayat manusia. Hayat manu­sia yang kita miliki hari ini untuk gereja bukanlah yang alamiah, melainkan yang telah ditinggikan dan yang telah dibangkitkan. Inilah hayat yang kita miliki! Hayat insani ini ditambah hayat ilahi adalah hayat gereja. Surat Ibrani telah mewahyukan gereja dengan cara yang sedalam ini. Gereja adalah susunan hidup dari segenap putra Allah dan satuan hidup dari saudara‑saudara Putra sulung Allah.


Sumber: Pelajaran-Hayat Ibrani, Buku 1, Berita 12

No comments: