Pembacaan Alkitab: Mrk. 10:32-52
Doa baca: “Lalu kata Yesus
kepadanya, 'Pergilah, imanmu telah menyelamatkan engkau!' Saat itu juga ia
dapat melihat, lalu ia mengikuti Yesus dalam perjalanan-Nya.” (Mrk. 10:52)
Jalan
Masuk ke dalam Kerajaan
Semua murid,
diwakili oleh dua anak guruh itu, memerlukan penyembuhan kebutaan mereka. Di
dekat Yerikho mereka bertemu dengan seorang pengemis yang buta, Bartimeus.
Jika kita dengan
teliti membaca Markus 10:3252, kita akan nampak bahwa kedua anak guruh itu
bersatu dengan pengemis yang buta. Dasar kita mengatakan hal ini adalah bahwa
Tuhan mengajukan pertanyaan yang sama baik kepada Yakobus dan Yohanes, juga
kepada Bartimeus. “Apa yang kaukehendaki Kuperbuat bagimu?” (ayat 36, 51).
Dalam pemahaman Tuhan kedua anak guruh itu sama dengan pengemis yang buta. Akan
tetapi, ada suatu perbedaan yang mendasar: Yakobus dan Yohanes mengemis dengan
cara yang salah, tetapi Bartimeus mengemis dengan cara yang benar. Yakobus dan
Yohanes minta didudukkan di sebelah kiri atau di sebeleh kanan Tuhan, tetapi
Bartimeus minta diberi penglihatan.
Kita percaya
bahwa dalam arti rohani, penyembuhan kebutaan Bartimeus juga adalah penyembuhan
kebutaan dari Yakobus, Yohanes dan murid-murid yang lain. Tuhan tidak memberi
mereka kedudukan di sebelah kanan atau sebelah kiri-Nya, tetapi Dia jelas
bersedia menyembuhkan kebutaan mereka. Dia tahu bahwa Dia datang untuk menjadi
terang dunia. Karena itu, Dia bersedia memberikan penglihatan kepada mereka
yang buta.
Markus 10:50
berbicara mengenai yang buta, mengatakan, “Orang
buta itu menanggalkan jubahnya, lalu segera berdiri dan pergi kepada Yesus.”
Orang menanggalkan jubahnya melambangkan bahwa orang ini tidak mempedulikan
kedudukan. Dalam prinsipnya, kita semua yang ada dalam hidup gereja perlu
membuang “jubah” kita. Kita seharusnya membuang semua jubah kedudukan dan hanya
peduli menerima penglihatan rohani. Seperti Bartimeus, kita semua memerlukan
penglihatan.
Sumber: Pelajaran-Hayat
Markus, Buku 2,
Berita 33
No comments:
Post a Comment