Hitstat

16 December 2005

Wahyu Volume 6 - Minggu 3 Jumat

Tanda-Tanda Yang Dahsyat
Wahyu 13:13
“Dan ia mengadakan tanda-tanda yang dahsyat, bahkan ia menurunkan api dari langit ke bumi di depan mata semua orang.”

Nabi palsu akan melakukan mujizat yang besar dengan kekuatan Iblis. Dalam menurunkan api dari langit, nabi palsu akan melakukan perbuatan yang sama seperti yang diperbuat Elia. Elia pernah meminta api dari sorga pada zaman Ahab (1 Raj. 18), dan pada masa tiga setengah tahun kesusahan besar ia bahkan mengeluarkan api dari mulutnya. Namun nabi palsu itu juga melakukan mujizat yang besar, maka orang sulit membedakan mana nabi yang sejati dan mana yang palsu. Nabi palsu mampu melakukan hal-hal yang dilakukan oleh nabi sejati. Dalam hal fasih lidah, nabi palsu juga tidak kalah dengan Musa maupun Elia, karena ia berbicara sebagai naga yang sangat licik.
Ayat 14 mengatakan, “Ia menyesatkan mereka yang tinggal di bumi dengan tanda-tanda, yang telah diberikan kepadanya untuk dilakukannya di depan mata binatang itu. Dan ia menyuruh mereka yang diam di bumi, supaya mereka mendirikan patung untuk menghormati binatang yang luka oleh pedang, namun yang tetap hidup itu.” Ia akan menyesatkan orang sedemikian rupa sehingga mereka setuju untuk membuat patung binatang itu dan menyembahnya.
Dalam kesepuluh perintah Allah, Ia melarang kita membuat patung apa pun. Tetapi, Antikristus akan menjadi pahlawan di antara segala pahlawan. Kita telah nampak, Antikristus akan merupakan totalitas ciri khas semua kuasa di dunia. Sepanjang abad, orang-orang suka sekali mendirikan patung pahlawan mereka. Nabi palsu itu akan mendirikan patung Antikristus supaya disembah oleh semua orang yang ada di bumi.

Menyatakan Diri Sebagai Allah
Dan. 9:25-27; 11:36-45; Mat. 24:15; 2 Tes. 2:4

Dua Tesalonika 2:4 mengatakan, Antikristus “Yaitu lawan yang meninggikan diri di atas segala yang disebut atau yang disembah sebagai Allah. Bahkan ia duduk di Bait Allah dan mau menyatakan diri sebagai Allah.”
Kita perlu membandingkan ayat ini dengan Daniel 8:11, 25; 11:36-37; dan Wahyu 13:6. Potongan ini semuanya menceritakan hal yang sama, yaitu manusia durhaka ini akan melawan Allah dan meninggikan dirinya sendiri melampaui Allah.
Daniel 11:36 dan 37 mewahyukan bahwa raja itu, Antikristus, “akan meninggikan dan membesarkan dirinya terhadap setiap allah. Juga terhadap Allah yang mengatasi segala allah ia akan mengucapkan kata-kata yang tak senonoh sama sekali ... Juga para allah nenek moyangnya tidak akan diindahkannya; baik pujaan orang-orang perempuan maupun allah mana pun juga tidak akan diindahkannya, sebab terhadap semuanya itu ia akan membesarkan diri”.
Daniel 9:27 juga mengatakan, “Dan di atas sayap kekejian akan datang yang membinasakan, sampai pemusnahan yang telah ditetapkan menimpa yang membinasakan itu.” Ketika Tuhan Yesus menyinggung hal ini, Ia berkata, “Jadi, apabila kamu melihat Pembinasa keji berdiri di tempat kudus, menurut firman yang disampaikan oleh Nabi Daniel — para pembaca hendaklah memperhatikannya” (Mat. 24:15). Antikristus akan mendatangkan kekejian, yaitu berhala, juga mendatangkan kerusakan dan kehancuran, meruntuhkan Bait Allah dan kota Yerusalem. Demikianlah pengertian ayat Daniel 9:25-27, tentang perlakuan Antikristus terhadap orang Yahudi.
Daniel 11:38 mengatakan bahwa Antikristus akan “menghormati dewa benteng-benteng, dewa yang tidak dikenal oleh nenek moyangnya akan dihormatinya dengan membawa emas dan perak dan permata dan barang-barang yang berharga.” Antikristus akan berpaling dari Allah ke penyembahan berhalanya sendiri. Selanjutnya dikatakan, “Siapa yang mengakui dewa ini akan dilimpahi kehormatan (kemuliaan); ia akan membuat mereka menjadi berkuasa atas banyak orang dan kepada mereka akan dibagikannya tanah sebagai upah” (Dan. 11:39).

Penerapan:
Saudara saudari, kita seharusnya hanya meng-idola-kan Kristus. Tidak ada yang lebih unggul dan yang lebih menarik bagi kita selain Kristus. Kita juga tidak seharusnya mengagumi berbagai mujizat. Tanpa Kristus, segala bentuk mujizat tidak akan ada artinya.

Pokok Doa:
Ya Tuhan, jagalah kami, anak-anak-Mu. Jagalah kami dari mengagungkan seseorang melebihi-Mu. Ya Tuhan, bersihkan hati kami dari segala berhala dalam bentuk apa pun. Lebih dari semuanya itu, jagalah kami, Ya Tuhan, dari mengikuti nabi palsu.

No comments: