Hitstat

04 March 2009

Lukas Volume 6 - Minggu 3 Kamis

Menang Atas Ujian Pertama
Lukas 20:2
Dan mereka berkata kepada Yesus: “Katakanlah kepada kami dengan kuasa manakah Engkau melakukan hal-hal itu, dan siapa yang memberikan kuasa itu kepada-Mu!”

Ayat Bacaan: Luk. 20:1-8

Dalam Lukas 20:1 kita nampak bahwa sewaktu Tuhan sedang mengajar di Bait Allah dan memberitakan kabar baik, imam-imam kepala, ahli-ahli Taurat, dan tua-tua datang kepada-Nya. Imam-imam adalah mereka yang melayani di Bait Allah, ahli-ahli Taurat adalah orang-orang yang memiliki pengetahuan yang mendalam tentang hukum Taurat Musa, dan tua-tua adalah para pelaksana pemerintahan di antara orang-orang Yahudi. Ketiga kelompok orang ini adalah pemimpin-pemimpin yang luar biasa dalam kumpulan orang-orang Yahudi. Mereka siap untuk melakukan satu pengujian yang menyeluruh terhadap Tuhan sebagai Domba Paskah.
Imam-imam kepala, ahli-ahli Taurat, dan tua-tua berkata kepada Tuhan, “Katakanlah kepada kami dengan kuasa manakah Engkau melakukan hal-hal itu, atau siapa yang memberikan kuasa itu kepada-Mu!” (Luk. 20:2). Mereka mengira bahwa mereka dapat menjerat Tuhan dengan menanyakan kepada-Nya sumber otoritas-Nya. Sebagai Orang yang telah diuji, manusia-Allah ini jujur, tulus, bijaksana, dan agung. Tetapi orang-orang yang bertanya kepada-Nya itu hina, licik, dan tidak jujur. Mereka bukan datang dengan sikap yang tepat atau dengan roh yang tepat.
Dalam menjawab pertanyaan yang diajukan oleh imam-imam kepala, ahli-ahli Taurat, dan tua-tua, Manusia-Penyelamat ini sangat bijaksana. Tuhan berkata kepada mereka, “Aku juga akan mengajukan suatu pertanyaan kepada kamu. Katakanlah kepada-Ku: Baptisan Yohanes itu, dari surga atau dari manusia?” (Luk. 20:3-4). Pertanyaan ini membawa mereka ke dalam satu dilema. Akhirnya, karena tidak memiliki hikmat, mereka tidak dapat berbuat apa-apa selain berdusta dengan berkata bahwa mereka tidak tahu dari mana baptisan itu. Karena tahu mereka berdusta, maka Tuhan berkata kepada mereka, “Jika demikian, Aku juga tidak mengatakan kepadamu dengan kuasa manakah Aku melakukan hal-hal itu” (Luk. 20:8). Dalam kejadian ini kita nampak betapa hina dan liciknya imam-imam kepala, ahli-ahli Taurat, dan tua-tua itu; sebaliknya kita pun nampak betapa murni, bijaksana, dan agungnya Manusia-Penyelamat ini. Sungguh satu perbedaan yang luar biasa!

No comments: