Pembacaan Alkitab: Luk. 19:1-10
Doa baca: “Kata
Yesus kepadanya, ‘Hari ini telah terjadi
keselamatan kepada seisi rumah ini, karena orang ini pun anak Abraham. Sebab
Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang.’"
(Luk. 19:9-10).
Keselamatan,
Yobel, dan Kerajaan
Respon Zakheus terhadap Manusia-Penyelamat
atas keselamatannya dalam Lukas 19:1-10 adalah karena kuat kuasa keselamatan
Tuhan sebagai Roh Kudus. Dia melayankan yobel dengan Roh Kudus. Roh Tuhan ada
pada-Nya karena Dia telah diurapi untuk mengumumkan kelepasan kepada
orang-orang tawanan.
Dalam pandangan agamawan, khususnya orangorang
Farisi, Zakheus adalah orang dosa yang paling berdosa. Akan tetapi, dalam
pandangan ManusiaPenyelamat, ia adalah seorang tawanan yang tertindas. Sebagai
seorang Yahudi, hati nuraninya pasti tertuduh karena bekerja sebagai seorang
pemungut cukai untuk mengumpulkan pajak bagi imperialis Romawi. Karena itu, ia
mungkin telah berusaha untuk keluar dari keadaannya yang penuh dengan dosa,
tetapi ia tidak mampu melakukannya, karena ia adalah seorang tawanan dan
tertindas. Lukas 19:10 mengatakan, “Sebab Anak Manusia datang untuk mencari
dan menyelamatkan yang hilang.” Di sini kita melihat bahwa Zakheus bukan
hanya orang dosa, tetapi juga adalah orang yang hilang. Oleh karena itu,
Penyelamat sengaja datang ke Yerikho untuk mencari dan menyelamatkannya.
Dalam Lukas 19:1-10 kita dapat melihat bahwa
di mana saja Manusia-Penyelamat berada, keselamatan juga ada di sana, karena
Dia adalah keselamatan. Selain itu, ketika keselamatan ini ada, Kerajaan Allah
juga ada, dan Kerajaan Allah adalah yobel. Karena itu, ketika Tuhan datang ke
rumah Zakheus, yobel itu tidak hanya dialami oleh Zakheus seorang, tetapi juga
bagi seluruh rumah tangga itu. Ketika Tuhan datang ke rumahnya, keselamatan
datang kepada rumah itu. Puji Tuhan! Kita adalah orang dosa yang telah dibawa
masuk ke dalam yobel melalui kasih karunia. Karena itu, kita perlu baik-baik
menikmati Penyelamat melalui terbuka kepada-Nya, membiarkan Dia masuk ke dalam
kita. Tatkala Dia masuk ke dalam kita, kita mengalami keselamatan.
Sumber: Pelajaran-Hayat Lukas, Buku 2, Berita 43
No comments:
Post a Comment