Hitstat

01 May 2020

Yohanes - Minggu 24 Jumat


Pembacaan Alkitab: Yoh. 21:1-14
Doa baca: “Kata Yesus kepada mereka: ‘Hai anak-anak, adakah kamu punya ikan?’ Jawab mereka: ‘Tidak.’” (Yoh. 21:5)


Hidup dan Bergerak Bersama Tuhan


Dalam Yohanes 21:1-11, Tuhan bersama murid-murid pergi ke tepi laut, Ia menampakkan diri lagi kepada murid-murid-Nya di tepi Danau Tiberias. Dikatakan bahwa Dia “menampakkan diri lagi,” di mana Tuhan melatih mereka agar mereka terbiasa dengan penyertaan-Nya yang tidak terlihat dan untuk memperkuat iman mereka terhadap-Nya. Yohanes 21:2-12 mewahyukan dua perkara utama yaitu kelemahan orang-orang yang sudah dilahirkan kembali, yang telah menerima amanat ilahi Allah, dan persediaan cukup dari Tuhan, yang dapat membantu kita hidup di bumi ini bagi amanat, kehendak, dan kesaksian Allah.

Dalam pasal 21 ini, kita melihat gambaran tujuh orang murid yang dikepalai oleh Petrus. Mereka mundur dari panggilan Tuhan, balik ke pekerjaan lama (Mat. 4:19-20; Luk. 5:3-11). Karena Petrus adalah pemimpin, maka mereka di bawah pimpinannya pergi menangkap ikan, lupa akan amanat kudus yang telah mereka terima. Mereka mengetahui bahwa malam hari ialah saat yang paling baik untuk menangkap ikan. Namun walau dalam laut banyak ikan, satu pun tidak dapat mereka tangkap. Sekali demi sekali mereka melemparkan jala, namun semalam suntuk tidak memperoleh apa-apa. Tuhan pasti secara berdaulat mengendalikan semua ikan agar menjauhi jala. Keajaiban tidak memperoleh ikan merupakan suatu pelajaran bagi Petrus dan murid-murid yang lain.

Bagi kita, Tuhan telah mengamanatkan kepada kita amanat yang ilahi dan surgawi, maka kita harus bertindak menurut kehendak-Nya. Kita tidak seharusnya mencari nafkah bersandarkan diri sendiri. Orang lain dapat demikian, tetapi kita tidak dapat. Murid-murid yang percaya Tuhan ini mereka telah bersusah payah semalam suntuk, ikan-ikan menjauhi mereka. Ini suatu keajaiban. Karena itu jangan mengira asalkan kita pergi ke laut, pasti dapat memperoleh ikan. Jika bersandarkan diri sendiri melakukannya, maka kita tidak akan memperoleh apapun.


Sumber: Pelajaran-Hayat Yohanes, Buku 3, Berita 48

No comments: