Pembacaan
Alkitab: Yoh. 21:1-14
Doa
baca: “Maka murid yang dikasihi Yesus itu berkata kepada
Petrus: ‘Itu Tuhan.’ Ketika Petrus mendengar bahwa itu adalah Tuhan, maka ia
mengenakan pakaiannya, sebab ia tidak berpakaian, lalu terjun ke dalam danau.” (Yoh.
21:7)
Carilah Dahulu Kerajaan-Nya
Yohanes yang pertama mengenali Tuhan. Ketika Petrus
menyadari bahwa itu Tuhan, ia segera terjun ke dalam laut dan mendatangi Tuhan.
Murid-murid yang lain juga datang dengan perahu sambil menarik jala yang penuh
ikan itu. Tuhan memakai keajaiban penangkapan ikan untuk memanggil Petrus. Di
sini, Tuhan kembali memakai keajaiban penangkapan ikan untuk memulihkan Petrus
kepada panggilan-Nya. Selain keajaiban penangkapan ikan, Tuhan juga membuat
keajaiban penyediaan ikan dan roti di pantai (ayat 9). Ikan mewakili kelimpahan
laut, roti mewakili kelimpahan darat. Tuhan melakukan keajaiban ini dengan
tujuan mengajar murid-murid, supaya mereka tahu bahwa di bawah kehendak-Nya, di
mana pun mereka dapat memperoleh ikan, bahkan di darat pun bisa. Kalau tidak di
bawah kehendak-Nya, mereka tak bisa mendapatkan ikan, bahkan di laut sekalipun.
Ia berdaulat atas semuanya. Segala sesuatu berada di bawah pengendalian-Nya.
Bahkan di tempat yang secara alamiah diduga tak mungkin ada ikan, Tuhan dapat
menyediakan ikan. Di sini Tuhan melatih Petrus agar percaya kepada-Nya bagi
penghidupannya.
Kehidupan kita adalah perkara yang sangat riil. Jika
kita memang anak-anak Allah, telah dilahirkan kembali, dan telah mempunyai
amanat ilahi, Tuhan pasti memelihara kelangsungan hidup kita. Kita harus
belajar, jangan karena kehidupan kita, kita melepaskan amanat Tuhan. Jangan
sekali-kali karena mementingkan kehidupan kita, lalu meletakkan beban Tuhan.
Kita bukan orang dunia, kita adalah anak-anak Allah. Kita harus mencari
Kerajaan Allah dan kebenaran Allah lebih dulu, maka Tuhan akan menambahkan
suplai yang riil kepada kita (Mat. 6:33). Ia akan memperhatikan keperluan kita.
Sumber: Pelajaran-Hayat Yohanes, Buku 3, Berita 48
No comments:
Post a Comment