Hitstat

29 November 2009

Kisah Para Rasul Volume 1 - Minggu 2 Senin

Dibaptis dengan Roh Kudus
Kisah Para Rasul 1:5
Sebab Yohanes membaptis dengan air, tetapi tidak lama lagi kamu akan dibaptis dengan Roh Kudus

Ayat Bacaan: Mat.3:11; Kis. 1:5, 14; 2:1-4, 38; 5:32; 11:15-16

Mengenai janji tentang Roh Kudus telah dinubuatkan oleh Yohanes Pembaptis di dalam Matius 3:11. Tuhan Yesus sendiri juga telah menubuatkan, “Tetapi tidak lama lagi kamu akan dibaptis dengan Roh Kudus” (Kis.1:5). Demikianlah, murid-murid dan Tuhan sendiri telah menubuatkan tentang janji mengenai Roh itu. Janji tentang Roh Kudus ini digenapkan kepada dua macam orang: pertama, kaum beriman bangsa Yahudi, pada hari Pentakosta, “Tetapi tidak lama lagi kamu (kelompok kaum saleh Yahudi yang pertama), akan dibaptis dengan Roh Kudus” (Kis.1:5); kedua, Roh itu digenapkan bagi orang bukan keturunan Yahudi di rumah Kornelius, “Dan ketika aku (Petrus) mulai berbicara, turunlah Roh Kudus ke atas mereka (kaum saleh bangsa bukan Yahudi) sama seperti dulu ke atas kita (kelompok pertama kaum saleh Yahudi). Maka teringatlah aku akan perkataan Tuhan...kamu akan dibaptis dengan Roh Kudus” (Kis.11:15-16).
Baptisan Roh Kudus ke atas Tubuh Kristus di dalam Kisah Para Rasul merupakan suatu penggenapan sekali untuk selamanya. Kita tidak perlu menunggunya, karena kita telah mengalaminya. Satu Korintus 12:13 mengatakan bahwa, “dalam satu Roh kita semua dibaptis ke dalam satu tubuh.” Kita harus paham bahwa baptisan Roh Kudus adalah fakta yang telah rampung. Baptisan Roh Kudus adalah satu butir yang terdapat dalam perjanjian, wasiat yang diberikan kepada kita semua, dan kita semua berhak atasnya selaku anggota Tubuh Kristus. Namun, kita tidak boleh berhenti pada fakta ini saja.
Sering kali kita memberitakan Injil dalam ketidakpercayaan. Kita hanya percaya sebagian, tidak sepenuhnya; karena itu, kita tidak memiliki kekuatan. Kita percaya Tuhan sudah mati bagi kita, tetapi kita tidak percaya Dia sudah membaptis kita dengan Roh Kudus. Sebab itu, kita tidak memiliki kekuatan dalam memberitakan Injil. Jika kita berdiri di pihak Tubuh, percaya kepada seluruh janji Tuhan, dan menerima fakta yang telah rampung mengenai baptisan Roh Kudus atas Tubuh dengan iman yang hidup, kita akan mengikat orang kuat itu (Iblis) dan membungkam mulutnya. Kita akan melihat kekuatan yang sejati dalam pemberitaan Injil.

No comments: