Hitstat

20 January 2018

Matius - Minggu 16 Sabtu

Pembacaan Alkitab: Mat. 11:11-20
Doa baca: “Kemudian Anak Manusia datang, Ia makan dan minum, dan mereka berkata: Lihatlah, Ia seorang pelahap dan peminum, sahabat pemungut cukai dan orang berdosa. Tetapi hikmat Allah dibenarkan oleh perbuatannya.” (Mat. 11:19)


Semua nabi sebelum Yohanes hanya bernubuat bahwa Kristus akan datang, tetapi Yohanes bersaksi bahwa Kristus telah datang. Nabi-nabi mengharapkan Kristus, tetapi Yohanes melihat Kristus. Karena itu, Yohanes lebih besar daripada semua nabi. Walaupun Yohanes melihat Kristus yang berinkarnasi dan memperkenalkan Dia kepada orang-orang, dia tidak memiliki Kristus yang bangkit yang berhuni di dalamnya. Umat kerajaan memiliki Kristus yang demikian. Yohanes hanya dapat mengatakan, “Inilah Kristus,” tetapi umat kerajaan dapat mengatakan “Bagiku hidup adalah Kristus”­ (Flp. 1:21). Karena itu, yang terkecil dalam Kerajaan Surga lebih besar daripada Yohanes Pembaptis. Keadaan seseorang bisa lebih besar atau lebih kecil tergantung pada hubungannya dengan Kristus. Kristus adalah faktor yang menentukan. Makin dekat seseorang kepada Kristus, makin besarlah dia.

Para nabi menubuatkan kedatangan Kristus dan Yohanes memperkenalkan Kristus yang telah datang. Nabi-nabi mengatakan bahwa Kristus akan datang, dan Yohanes mengatakan Kristus ada di sana. Walaupun Yohanes dekat dengan Kristus, tetapi ia tidak sedekat Dia seperti kita, sebab kita memiliki Kristus di dalam kita. Kristus di dalam kita dan kita di dalam Dia. Karena Kristus berbaur dengan kita, hubungan kita dengan Kristuslah yang paling intim. Kristus di dalam kita, dan kita berbaur dengan Dia, bahkan satu dengan Dia. 1 Korintus 6:17 berkata, “Siapa yang mengikatkan dirinya pada Tuhan, menjadi satu roh dengan Dia.” Apa yang dapat lebih dekat daripada ini? Hubungan yang dekat dengan Kristus ini membuat kita lebih besar daripada semua orang yang mendahului kita. Betapa besarnya berkat ini!



Sumber: Pelajaran-Hayat Matius, Buku 2, Berita 31

No comments: