Hitstat

02 January 2011

Roma Volume 5 - Minggu 2 Minggu

Memberitakan-Nya dan Mendengar Tentang Dia
Roma 10:14b-15
... dan bagaimana mereka dapat memberitakan-Nya, jika mereka tidak diutus? Seperti ada tertulis: “Betapa indahnya kedatangan mereka yang membawa kabar baik!”

Ayat Bacaan: Rm. 10:14-15, Yoh. 15:16

Roma 10:14-15 menjelaskan bahwa seorang dapat berseru kepada Tuhan, jika ia percaya kepada-Nya; seorang dapat percaya kepada-Nya jika ia mendengar tentang Dia, dan seorang dapat mendengar tentang Dia jika ada yang memberitakan kabar baik. Untuk itu, perlu ada orang yang diutus Allah untuk memberitakan Injil, supaya orang-orang dosa dapat mendengar Injil, lalu percaya, berseru kepada Tuhan, dan beroleh selamat. Saudara saudari, kita tidak hanya cukup menjadi orang-orang yang telah percaya Tuhan dan berseru kepada-Nya, kita pun masih perlu memberitakan-Nya, kita perlu menjadi orang-orang yang diutus Allah untuk memberitakan kabar baik.
Salah satu jalan untuk memberitakan Injil adalah memberikan traktat kepada orang. Penulis buku “Christian Rest” adalah orang yang beroleh selamat karena empat orang yang secara berurutan membagikan traktat Injil. Artinya, orang pertama memberikan traktat kepada orang kedua, orang kedua beroleh selamat; orang kedua memberikan traktat kepada orang ketiga, orang ketiga beroleh selamat; orang ketiga kembali memberikan traktat kepada orang keempat, orang keempat beroleh selamat. Hasilnya, keempat orang ini dipakai Tuhan secara besar-besaran di Inggris. Mereka adalah orang-orang yang beroleh selamat melalui orang lain yang memberikan traktat, seorang kepada yang lain, akhirnya menghasilkan empat orang yang sangat dipakai Tuhan. Contoh ini menunjukkan kepada kita betapa besarnya hasil dari traktat.
Yohanes 15:16 berkata, “Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap.” Tuhan tidak memilih kita tanpa tujuan. Pemilihan-Nya adalah untuk pengutusan-Nya. Dia mengutus kita untuk tiga hal: pertama, kita harus pergi; kedua, kita harus menghasilkan buah; dan ketiga, buah kita harus tetap. Dalam hal ini, kita tidak ada pilihan; Tuhan menuntut kita agar kita menerima pengutusan-Nya. Kita perlu memberitakan-Nya agar semua orang dosa dibenarkan karena percaya dan diselamatkan karena berseru kepada-Nya.

Lalu aku mendengar suara Tuhan berkata: “Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?” Maka sahutku: “Ini aku, utuslah aku!” (Yes. 6:8)

No comments: