Hitstat

12 November 2010

Roma Volume 3 - Minggu 3 Sabtu

Tinggal di Dalam Kristus Melalui Memikirkan Roh
Yohanes 15:4-5
Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu.. . Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak...

Ayat Bacaan: Yoh. 15:4-5; Rm. 8: 6, 16

Dalam Yohanes 15 Tuhan Yesus mewahyukan bahwa Dialah pohon anggur dan kita adalah ranting-rantingnya. Dia juga mengatakan bahwa kita perlu tinggal di dalam Dia dan jika kita melakukannya, maka Dia akan tinggal di dalam kita. Sungguh suatu kehidupan yang ajaib dari saling tinggal bersama ini! Namun meskipun Yohanes 15 memberitahu kita untuk tinggal di dalam Kristus, Yohanes tidak menyajikan cara untuk tinggal di dalam-Nya. Seperti yang akan kita lihat, cara untuk tinggal di dalam Kristus ini ditemukan di dalam Roma 8, yang merupakan satu kemajuan dari Yohanes 15.
Bagaimana kita dapat tinggal di dalam Dia? Roma 8:6 menunjukkan ca-ranya: “Karena meletakkan pikiran di atas daging adalah maut, tetapi meletakkan pikiran di atas roh adalah hayat dan damai sejahtera.” Karena Roh ilahi telah berbaur dengan roh kita, maka sulit untuk mengatakan apakah roh di dalam ayat ini mengacu kepada roh kita atau kepada Roh ilahi. Roh di sini adalah roh pembauran. Seperti ayat 16 berkata, “Roh itu bersaksi bersama-sama dengan roh kita.”
Lawan dari roh perbauran yang ajaib ini adalah daging, tubuh kita yang bobrok. Di dalam tubuh yang asalnya diciptakan oleh Allah ini tidak ada elemen dosa; sebaliknya, tubuh insani ini murni dan tanpa dosa. Namun, melalui kejatuhan, Satan, si jahat, menginjeksikan dirinya sendiri sebagai dosa ke dalam tubuh manusia. Hal ini terjadi ketika manusia mengambil buah pohon pengetahuan ke dalamnya. Setelah Satan masuk ke dalam tubuh manusia, tubuh ini tercemar dan terpolusi sehingga menjadi tubuh daging. Karena itu, roh kita berbaur dengan Allah Tritunggal, dan tubuh kita, yang telah menjadi daging ini, bercampur dengan elemen dosa Satan.
Tidak ada doktrin, metode, atau sistem yang dapat menundukkan elemen setani yang ada di dalam daging kita. Di seluruh alam semesta ini hanya Allah saja yang lebih berkuasa dari pada Satan; tidak ada doktrin yang dapat menang terhadap-Nya. Puji Tuhan bahwa Allah Tritunggal yang sekarang ada di dalam kita telah menaklukkan Satan.

Selidikilah dirimu! Apakah kamu tidak yakin akan dirimu, bahwa Kristus Yesus ada di dalam diri kamu? (2 Kor. 13:5)

No comments: