Hitstat

26 November 2010

Roma Volume 4 - Minggu 1 Jumat

Pengubahan dan Pemuliaan
Kol. 3:4
...kamu pun akan menyatakan diri bersama dengan Dia dalam kemuliaan.
2 Kor. 3:18
...kita diubah menjadi serupa dengan gambar-Nya,..

Ayat Bacaan: Rm. 3:21-8:39; 12:1-15:13; 2 Kor. 3:16-18

Konsep sentral dari kitab Roma bukanlah pembenaran oleh iman, melainkan bahwa Allah sedang membuat putra-putra dari orang-orang dosa untuk membentuk Tubuh, ekspresi Kristus. Sasaran Allah bukanlah pembenaran; melainkan Tubuh. Di dalam kitab Roma ada bagian-bagian tentang pembenaran (3:21-5:11), pengudusan (5:12-8:13), dan pemuliaan (8:14-39). Juga ada bagian tentang pengubahan (12:1-15:13). Di Roma 8:30, Paulus tidak menyinggung tentang pengudusan atau pengubahan karena keduanya telah tercakup di dalam bagian pemuliaan. Karena alasan ini, maka tidak ada bagian yang terpisah-pisah di dalam kitab ini. Di dalam ayat ini Paulus mengatakan bahwa kita telah ditakdirkan dan dipanggil oleh Allah. Sebelum dunia dijadikan, Allah telah menandai kita. Kemudian, di dalam waktu, Dia memanggil kita. Ketika Allah memanggil kita, Dia membenarkan kita. Melalui pembenaran Allah, masalah-masalah kita dengan-Nya telah dipecahkan. Namun, ini bukan berarti bahwa pembenaran adalah tanda akhir dari pemberesan Allah terhadap kita. Setelah pembenaran, kita masih perlu dikuduskan, diubah, dan akhirnya dimuliakan. Pengubahan adalah suatu perubahan metabolik yang batini, dan organik, berhubungan dengan pertumbuhan kita dalam hayat.
Dalam 2 Korintus 3:16-18 ada lima butir yang menunjukkan bagaimana kita diubah. Pertama, hati berbalik kepada Tuhan. Kedua, selubung diambil. Ketiga, Tuhan adalah Roh itu. Keempat, di mana ada Roh Tuhan, di situ ada kemerdekaan. Akhirnya, kita diubah melalui mencerminkan dan memantulkan kemuliaan Tuhan. Cara agar unsur ilahi terus-menerus ditambahkan ke dalam kita adalah melalui kita memandang dan memantulkan Tuhan dengan muka yang tidak berselubung. Itulah sebabnya kita perlu berpenyegaran pagi setiap hari. Selanjutnya, setelah penyegaran pagi, sepanjang hari kita masih perlu memandang dan memantulkan Tuhan melalui mendoabacakan firman dan merenungkannya. Pada saat kita memandang dan memantulkan Dia, kita menerima unsur ilahi yang menghasilkan pengubahan. Puji Tuhan! Hari demi hari Kristus terus mengubah kita dengan unsur ilahi-Nya.

Tetapi apabila hati seseorang berbalik kepada Tuhan, maka selubung itu diambil dari orang itu. (2 Kor. 3:16)

No comments: