Hitstat

14 January 2014

Filipi - Minggu 21 Selasa



Pembacaan Alkitab: Yoh. 14:23; 15:4, 7


Sekarang kita tiba pada masalah yang sangat penting; yakni perlunya kita menerima firman hari demi hari. Jangan mempunyai sikap yang keliru, yaitu karena kita telah bertahun-tahun menjadi orang Kristen, kita telah memiliki banyak pengetahuan, maka kita tidak perlu membaca firman setiap hari. Meskipun kita telah bertahun-tahun makan, jika kita ingin tetap hidup, kita harus makan setiap hari. Hanya orang beballah yang berkata bahwa karena pada hari-hari yang lampau kita sudah sering makan, maka kita tidak perlu makan lagi. Demikian pula, kita harus membaca firman dari hari ke hari, bahkan membacanya beberapa kali dalam sehari. Kita harus memulai tiap hari kita dengan sarapan pagi yang baik secara jasmani maupun secara rohani. Setiap hari kita perlu menerima firman hidup ke dalam kita, dan dipenuhi olehnya.

Setelah mendengar berita-berita tentang memperhidupkan Kristus, mungkin kita benar-benar damba untuk memperhidupkan Dia. Akan tetapi, jika kita tidak makan firman setiap hari, tidak mungkin kita memperhidupkan Kristus. Saya sangat sehat secara rohani, karena setiap hari saya memakan, mencerna, menyerap firman, dan mendapat perawatan dari firman ini.

Untuk menerima firman ke dalam diri kita, janganlah kita hanya membacanya saja, tetapi kita harus membaurkan pembacaan kita dengan berdoa, bernyanyi, bermazmur, dan menyeru nama Tuhan Yesus. Kapan saja saya membuka firman Allah, baik untuk bekerja maupun untuk merawat diri sendiri, saya selalu terbenam dalam suasana dan atmosfir doa. Saya sering bercakap-cakap dengan Tuhan melalui ayat-ayat yang saya baca. Dengan cara inilah saya terinfus dan terawat, dan roh saya dipenuhi oleh firman hidup; yang sebenarnya adalah Kristus sendiri sebagai Roh itu.

Janganlah Anda mengira bahwa Anda mampu memperhidupkan Kristus dengan hanya membulatkan tekad Anda. Mungkin ada orang setelah mendengar berita tentang memperhidupkan Kristus lalu berdoa, “Tuhan, aku ingin memperhidupkan Engkau, aku berketetapan untuk memperhidupkan Engkau mulai sekarang dan seterusnya. Bantulah aku untuk melakukannya.” Namun, doa semacam ini tidak ada gunanya. Ini ibarat Anda memohon Tuhan memberi kesehatan, tetapi Anda tidak mau makan dengan normal. Sia-sialah Anda berketetapan untuk beroleh kesehatan, jika Anda tidak makan makanan yang bergizi. Demikian pula, jika kita tidak beroleh gizi dari firman, sia-sialah kita bertekad memperhidupkan Kristus. Hanya dengan makan firmanlah baru kita dapat memperhidupkan Kristus.

Ketika kita dipenuhi dengan perkataan Kristus, dengan otomatis kita pun dipenuhi dengan kekayaan Kristus dan kepenuhan ke-Allahan. Setiap hari kita perlu menerima firman hidup ke dalam kita sebagai makanan. Ketika kita membaca firman, kita harus membuka seluruh diri kita dan memakai roh kita. Pertama-tama kita harus berdoa, kemudian berdoa-baca, bernyanyi-baca, dan bermazmurbaca. Ketika kita bernyanyi dan bermazmur dengan firman, kita boleh memakai segala macam melodi dan lagu, bahkan boleh juga dengan melodi yang kita gubah atau karang sendiri dengan spontan.


Sumber: Pelajaran-Hayat Filipi, Buku 2, Berita 41

No comments: