Pembacaan
Alkitab: Kis. 1:9-11
Doa
baca: “Sesudah Ia mengatakan demikian, Ia diangkat ke surga
disaksikan oleh mereka, dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka.” (Kis. 1:9)
Kenaikan Kristus
Setelah Tuhan Yesus berbicara kepada murid-murid
selama empat puluh hari mengenai Kerajaan Allah, Dia diangkat dari mereka
dengan kelihatan. Dia naik secara fisik di depan mata mereka. Kita dapat
mengatakan bahwa ini juga adalah bagian dari “pendidikan” Tuhan terhadap
murid-murid. Visi kenaikan Kristus ke surga ini menguatkan iman murid-murid
terhadap-Nya dan terhadap apa yang telah Dia kerjakan bagi mereka melalui
kematian dan kebangkitan-Nya. Ini memperluas pandangan mereka terhadap ekonomi
surgawi Allah, sehingga mereka bisa bekerja sama dengan ministri Kristus di
surga untuk merampungkan ekonomi Perjanjian Baru Allah di bumi. Murid-murid
tentu sangat terkesan ketika mereka menyaksikan kenaikan Kristus. Ketika mereka
memandang Dia naik ke surga, mereka pasti tidak meratap, sebaliknya, mereka
pasti senang karena sadar bahwa mereka sedang melihat sesuatu yang ajaib.
Sewaktu murid-murid menatap ke langit dengan
sungguh-sungguh, ada dua orang dengan pakaian putih berdiri di samping mereka.
Dua orang ini, yang sebenarnya adalah malaikat-malaikat, bertanya kepada
murid-murid mengapa mereka berdiri menatap ke langit. Kemudian
malaikat-malaikat itu mengatakan bahwa Yesus yang diangkat dari mereka ke surga
akan datang dengan cara yang sama seperti mereka melihat Dia naik ke surga. Ini
menunjukkan bahwa sebagaimana Tuhan Yesus naik secara jasmani, Dia juga akan
kembali secara jasmani. Kristus naik ke surga dengan naik di atas awan, dapat
dilihat oleh pandangan manusia, dan Dia akan datang kembali di atas awan-awan
(Mat. 24:30). Selain itu, Dia naik dari puncak Bukit Zaitun (Kis. 1:12), dan
Dia akan datang kembali di bukit yang sama (Za. 14:4). Kita benar-benar percaya
bahwa Tuhan Yesus akan menjejakkan kaki-Nya di Bukit Zaitun pada kedatangan-Nya
kembali.
Sumber: Pelajaran-Hayat Kisah Para
Rasul, Buku 1, Berita 5
No comments:
Post a Comment