Hitstat

19 February 2018

Matius - Minggu 21 Senin



Pembacaan Alkitab: Mat. 13:45
Doa baca: “Demikian pula hal Kerajaan Surga itu seumpama seorang pedagang yang mencari mutiara yang indah.” (Mat. 13:45)


Dalam pemulihan Tuhan, kita mempunyai harta dan mutiara. Dalam pemulihan-Nya Tuhan perlu memiliki gereja yang murni, kukuh, dan sejati seperti mutiara. Dalam mutiara semacam ini tidak ada campuran atau kekaburan, mutlak murni, dan transparan.

Berkaitan dengan hayat, kita adalah mutiara, dan berkaitan dengan kehidupan kita, kita adalah harta. Perumpamaan kelima mengatakan tentang orang yang menemukan harta dan perumpamaan keenam tentang pedagang yang mencari mutiara. Bagi kerajaan, Kristus ialah “orang” itu dan bagi gereja, Dia adalah “pedagang” itu. Ini sesuai dengan konsepsi seluruh Alkitab.

Kerajaan memerlukan seorang manusia. Untuk memperoleh Kerajaan Allah di bumi, diperlukan seorang manusia. Justru Kristus datang sebagai manusia ini, bukan sebagai manusia pertama, tetapi sebagai manusia kedua. Pertama-tama Orang ini mendirikan kerajaan. Kemudian, karena penolakan bani Israel, Dia menyembunyikan kerajaan dari bangsa Yahudi. Bagi gereja, Kristus adalah pedagang, yang selalu berusaha untuk mendapatkan sesuatu yang bernilai tinggi.

Mengenai kerajaan, orang itu membeli ladang yaitu bumi. Dia membeli bumi karena kerajaan itu berada di bumi. Namun untuk memperoleh mutiara, pedagang itu tidak membeli laut, ia hanya membeli mutiara. Kristuslah satu-satunya yang langsung membeli mutiara, tetapi tidak membeli harta secara langsung. Sebaliknya Dia langsung membeli ladang.

Meskipun Kristus menebus gereja dan bumi, Dia tidak menebus kerajaan. Kerajaan tidak memerlukan penebus atau pembeli. Namun, bumi yang telah hilang, bumi yang diciptakan oleh Allah dan kemudian hilang, membutuhkan seorang penebus. Di samping itu, gereja sebagai umat pilihan Allah dan umat yang sebelumnya telah ditentukan Allah, membutuhkan pula seorang pembeli, sebab mereka telah hilang. Karena itu, kerajaan hanya perlu seorang manusia, tetapi gereja perlu pedagang dan penebus.


Sumber: Pelajaran-Hayat Matius, Buku 3, Berita 40

No comments: