Pembacaan Alkitab: Mat. 24:15-31
Doa baca: “Di mana ada bangkai, di situ burung nazar
berkerumun." (Mat. 24:28)
Berdasarkan konteksnya, Matius
24:15 dan 21 menyiratkan bahwa pada akhir zaman ini Antikristus akan menjadi
penyebab kesusahan besar. Dialah yang perlu dihakimi dan dibinasakan. Semua
orang yang ada di dalam Adam sudah mati (1 Kor. 15:22); jadi, Antikristus yang
jahat dengan pasukan jahatnya akan berperang melawan Tuhan di Harmagedon (Why.
19:17-21), adalah bangkai yang busuk di pandangan Tuhan, hanya cocok untuk
dijadikan makanan burung nazar.
Selanjutnya, dalam Kitab Suci,
Tuhan dan semua orang yang percaya kepada-Nya disebutkan seperti burung elang
(Kel. 19:4; Ul. 32:11; Yes. 40:31), dan pasukan penghancur yang cepat yang
diibaratkan seperti elang yang terbang (Ul. 28:49; Hos. 8:1). Karena itu,
burung nazar di sini, sebagai burung pemakan bangkai yang mirip elang, tentu
mengacu kepada Kristus dan para pemenang-Nya, yang akan datang sebagai pasukan
yang terbang dengan cepat untuk berperang melawan Antikristus bersama
pasukannya dan membinasakan mereka di Harmagedon, dengan demikian melaksanakan
penghakiman Allah atas mereka. Ini tidak hanya menunjukkan bahwa pada
penampakan-Nya, Kristus bersama orang kudus-Nya yang menang akan menampakkan
diri di tempat Antikristus dan pasukannya berada, tetapi juga menunjukkan bahwa
Kristus bersama pemenang-Nya akan menampakkan diri dengan cepat dari angkasa
seperti burung nazar.
Menurut ayat-ayat sebelumnya,
kita dapat mengetahui kapan Tuhan Yesus akan datang ke bumi, tetapi kita tidak
dapat mengetahui di mana. Ayat 28 memberi tahu kita: “Di mana ada bangkai, di situ burung nazar berkerumun.” Ketika
Antikristus mendirikan patungnya, kita boleh mulai menghitung seribu dua ratus
enam puluh hari sampai Kristus turun secara terbuka ke bumi. Namun ini bukan
berarti kita dapat mengetahui hari kedatangan-Nya yang rahasia. Dia akan datang
seperti pencuri, mencuri Anda secara rahasia.
Sumber: Pelajaran-Hayat Matius, Buku 4, Berita 62
No comments:
Post a Comment