Hitstat

21 August 2008

Markus Volume 7 - Minggu 3 Jumat

Kehidupan yang Menghasilkan Buah-buah Roh
Galatia 5:22-23
Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.

Ayat Bacaan: Mat. 26:41; Kol. 4:2; Ef. 6:18; Gal. 5:22-23;

Selama ini mungkin kita tidak begitu mengapresiasi perkataan Tuhan tentang berjaga-jaga dan berdoa (Mat. 26:41). Tetapi semakin kita berlatih mempraktekkan hal hidup dalam roh dalam kehidupan sehari-hari kita, kita semakin mengakui perlunya kita berjaga-jaga dan berdoa. Kita perlu berjaga-jaga supaya tidak terpisah dari roh; kita pun perlu berdoa untuk kembali ke dalam roh, dan tinggal di situ.
Kehidupan kristiani adalah kehidupan yang tinggal di dalam roh. Karena kita begitu mudah ditarik keluar dari roh kita, maka kita perlu berjaga-jaga dan berdoa. Dalam surat Paulus kepada orang-orang Kolose, ia mengatakan bahwa kita perlu “Bertekunlah dalam doa dan dalam pada itu berjaga-jagalah dengan mengucap syukur” (Kol. 4:2). Dalam Efesus 6:18 Paulus juga berkata tentang “Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk semua orang kudus.” Kita perlu berjaga-jaga untuk melihat apakah kita berada di dalam roh atau tidak, dan berdoa supaya kita terpelihara di dalam roh.
Jika kita menetap di dalam roh kita, segala problem akan terpecahkan, dan kita akan menikmati buah-buah dari Roh itu. Apa yang dilakukan daging adalah perbuatan tanpa hayat, tetapi apa yang dihasilkan Roh itu adalah buah yang penuh hayat. Buah-buah Roh meliputi: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, dan penguasaan diri (Gal. 5:22-23). Tidak hanya itu, buah-buah Roh juga mencakup butir-butir tambahan, seperti rendah hati (Ef. 4:2; Flp. 2:3), kasih mesra (Flp. 2:1), ibadah (2 Ptr. 1:6), keadilan, kebenaran (Rm. 14:17; Ef. 5:9), kekudusan (Ef. 1:4; Kol. 1:22), dan kemurnian (Mat. 5:8).
Bagaimana caranya membina keluarga yang harmonis? Bagaimana mengalahkan dosa dan watak yang buruk? Bagaimana agar dapat mengampuni orang yang bersalah kepada kita? Orang dunia mungkin memiliki banyak cara atau metode (walau terbukti pada akhirnya tidak berhasil), tetapi Alkitab hanya memberi kita satu jalan, yaitu hiduplah oleh Roh, hiduplah di dalam roh. Cara ini pasti berhasil, karena bukan kita,tetapi Allah yang mengerjakan bagi kita!

No comments: