Hitstat

14 July 2008

Markus Volume 6 - Minggu 2 Selasa

Meminum Cawan yang Melambangkan Berkat Perjanjian Baru
Markus 14:23-24
Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka, dan mereka semuanya minum dari cawan itu. Dan Ia berkata kepada mereka: “Inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang.”

Ayat Bacaan: 1 Kor. 10:16; Mzm. 16:5; Why. 14:10; Yoh. 18:11

Darah Tuhan adalah darah perjanjian. Darah Tuhan telah memuaskan kebenaran Allah, sekaligus mendirikan Perjanjian Baru. Dalam Perjanjian Baru ini, Allah memberikan kepada kita pengampunan, hayat, keselamatan, dan semua, berkat-berkat rohani, surgawi, dan ilahi. Tuhan mencurahkan darah, Allah mendirikan perjanjian, dan kita menikmati cawan, di mana Allah dan apa adanya Allah menjadi bagian kita. Darah adalah harga yang telah Kristus bayar bagi kita, perjanjian adalah judul tindakan yang Allah buat bagi kita, dan cawan adalah bagian yang kita terima dari Allah.
Darah Tuhan menebus kita dari kondisi kita yang jatuh agar kembali kepada Allah, kembali kepada warisan yang telah hilang akibat kejatuhan Adam, kembali kepada berkat penuh Allah. Karena itu, cawan ini disebut dengan cawan berkat (1 Kor. 10:16). Dalam cawan ini semua berkat milik Allah, bahkan Allah sendiri menjadi bagian kita (Mzm. 16:5). Di dalam Adam bagian kita adalah cawan murka Allah (Why. 14:10). Tetapi Kristus telah meminum cawan bagi kita (Yoh 18:11), dan darah-Nya telah menyusun cawan keselamatan bagi kita (Mzm. 116:13), cawan berkat yang penuh melimpah (Mzm. 23:5).
Melalui berbagian dengan cawan perjanjian ini kita memiliki persekutuan dengan darah Kristus (1 Kor. 10:16). Dalam darah ini, kita ditebus, diampuni, dikuduskan, dibenarkan, berdamai dengan Allah, dan diperkenan Allah. Darah ini juga mencuci dosa kita, membersihkan hati nurani kita, supaya kita dengan berani dapat datang mendekati Allah. Darah Kristus bersaksi bagi kita di hadapan Allah, juga mengalahkan setiap dakwaan Iblis terhadap kita.
Saudara saudari kekasih, setelah nampak akan makna cawan yang Tuhan berikan kepada kita, bukankah kita adalah orang-orang yang paling diberkati di muka bumi ini? Ya. Darah Kristus telah mengembalikan kita pada kedudukan yang tepat untuk menikmati Allah dan segala berkat milik Allah, sehingga kita dapat berkata seperti Daud, “TUHAN adalah bagian dalam pialaku” (Mzm. 16:5 Tl.). Setiap kali kita datang ke dalam perjamuan Tuhan dan mengangkat cawan berkat Perjanjian Baru, hati kita seharusnya penuh dengan ucapan syukur dan apresiasi yang mendalam terhadap Kristus dan karya penebusan-Nya.

No comments: