Hitstat

11 February 2010

Kisah Para Rasul Volume 3 - Minggu 4 Jumat

Baptisan Air dan Baptisan Roh
Kisah Para Rasul 8:36-37
Lalu kata sida-sida itu: "Lihat, di situ ada air; apakah halangannya, jika aku dibaptis?" Sahut Filipus: "Jika tuan percaya dengan segenap hati, boleh." Jawabnya: "Aku percaya, bahwa Yesus Kristus adalah Anak Allah."

Ayat Bacaan: Kis. 8:26-40; Yes. 53:35-36; Rm. 8:9; Gal. 3:27; Rm. 6:3; Mat. 28:19; 1 Kor. 12:13

Atas hal pemberitaan Injil Filipus kepada pejabat istana Etiopia, kita juga memiliki perkara baptisan air dalam 8:26-40. Hari ini banyak perdebatan di antara orang-orang Kristen mengenai baptisan air. Di sini, dalam Kisah Para Rasul 8, terdapat perkara tentang seorang bukan Yahudi yang percaya kepada Tuhan. Dari Yesaya 53 Filipus "memberitakan Injil tentang Yesus kepadanya" (ay. 35). Kemudian "Mereka melanjutkan perjalanan mereka, dan tiba di suatu tempat yang ada air. Lalu kata pejabat istana itu: Lihat, di situ ada air; apakah ada halangan bagiku untuk dibaptis?" (ay. 36). Fakta bahwa pejabat istana Etiopia itu memiliki reaksi yang demikian ketika ia melihat air, menunjukkan bahwa Filipus dalam pemberitaan Injilnya pasti memberitakan baptisan air kepadanya. Jika Filipus tidak mengatakan apa pun tentang baptisan, tidak mungkin orang Etiopia itu memiliki reaksi yang demikian. Filipus mungkin sedang membicarakan baptisan air ketika mereka sampai ke tempat yang ada airnya itu, di mana pejabat istana itu dibaptiskan.
Mengenai baptisan, air melambangkan kematian dan penguburan untuk pengakhiran orang-orang yang bertobat, dan Roh Kudus adalah Roh hayat dan kebangkitan untuk penunasan orang-orang yang telah diakhiri itu. Air kematian, menunjukkan dan melambangkan kematian almuhit Kristus yang ke dalamnya kaum beriman-Nya dibaptiskan, bukan hanya menguburkan orang-orang yang dibaptiskan itu, tetapi juga dosa-dosa mereka, dunia, dan masa lampau mereka. Baptisan itu juga memisahkan mereka dari dunia yang meninggalkan Allah dan keboborokannya.
Roh Kudus adalah Roh Kristus, juga Roh Allah (Rm. 8:9). Jadi, dibaptis dalam Roh Kudus berarti dibaptis ke dalam Kristus (Gal. 3:27; Rm. 6:3), ke dalam Allah Tritunggal (Mat. 28:19), bahkan ke dalam Tubuh Kristus (1 Kor. 12:13), yakni disatukan dengan Kristus dalam satu Roh (1 Kor. 6:17). Melalui baptisan air dan Roh yang demikianlah kaum beriman dalam Kristus dilahirkan kembali ke dalam Kerajaan Allah, ke dalam alam hayat ilahi dan pemerintahan ilahi (Yoh. 3:3, 5), sehingga mereka dapat hidup dengan hayat kekal Allah dalam Kerajaan-Nya yang abadi.

No comments: