Pembacaan Alkitab: Kis. 2:1-13; Kel. 23:19a; Gal. 3:14
Suplemen #201
Kenikmatan Kelimpahan Kristus yang Bangkit
Doa baca: “Yang terbaik dari buah
bungaran hasil tanahmu haruslah kaubawa ke dalam rumah Tuhan, Allahmu.” (Kel.
23:19a)
Tahukah Anda apa yang terjadi pada hari Pentakosta? Pada hari itu terjadi
pencurahan Roh yang almuhit. Roh ini adalah hasil yang limpah dari Allah
Tritunggal yang telah melalui proses yang diberikan oleh Dia kepada umat
pilihan-Nya sebagai berkat Injil. Ini menunjukkan bahwa berkat unik Injil itu
bukan surga, juga bukan pengampunan dosa-dosa; berkat unik Injil adalah Roh
itu, yaitu Roh yang almuhit dari Allah Tritunggal yang telah melalui proses.
Roh ini adalah berkat Injil yang diberikan kepada kita supaya kita dapat
menikmati Kristus yang almuhit, yang adalah perwujudan Allah Tritunggal,
sebagai tanah permai kita.
Keluaran 23:19a mengatakan, ”Yang
terbaik dari buah bungaran hasil tanahmu, haruslah kau bawa ke dalam rumah
TUHAN, Allahmu.” Kita telah nampak bahwa berkas buah bungaran melambangkan
Kristus di dalam kebangkitan-Nya. Sebagai buah bungaran, Kristus itu baru dan
segar. Pada pagi hari dari kebangkitan-Nya, Dia ingin pergi secara langsung
kepada Bapa dan menyajikan diri-Nya kepada Bapa sebagai buah bungaran. Tetapi
Dia ditahan oleh Maria, yang menikmati Dia sebagai ”berkas” di dalam
kebangkitan. Bahkan sebelum Allah Bapa menikmati Kristus yang bangkit, Maria
memiliki sedikit kenikmatan terhadap Dia dengan cara ini.
Dalam Filipi 1:19 Paulus membicarakan suplai yang limpah lengkap dari Roh
Yesus Kristus. Suplai yang kita terima seperti buah bungaran dari tuaian itu
segar, tetapi tidak limpah lengkap. Hanya ketika kita memiliki tuaian maka kita
memiliki suplai yang limpah lengkap. Ketika Roh ekonomikal dicurahkan ke atas
Tubuh Kristus pada hari Pentakosta, kenikmatan terhadap Kristus itu menjadi
limpah lengkap. Ini adalah kenikmatan yang limpah lengkap terhadap Kristus di
dalam kenaikan-Nya.
Sumber: Pelajaran-Hayat
Kisah
Para Rasul, Buku 1, Berita 6
No comments:
Post a Comment