Pembacaan
Alkitab: Kis. 2:14-47
Kidung # 34
Pekerjaan dan Kematian Tuhan Yesus
Doa
baca: “Hai orang-orang Israel, dengarlah perkataan ini:
Yesus dari Nazaret adalah orang yang telah ditentukan Allah dan dinyatakan
kepadamu dengan kekuatan-kekuatan dan mukjizat-mukjizat dan tanda-tanda ajaib
yang dilakukan oleh Allah dengan perantaraan Dia di tengah-tengah kamu, seperti
yang kamu ketahui.” (Kis. 2:22)
Bahasa Yunani yang diterjemahkan “dinyatakan” dalam ayat 22 secara harfiah berarti ditunjukkan,
diperlihatkan, dipamerkan, yaitu dibuktikan dengan menunjukkan, dan karenanya
diakui. Ini menunjukkan bahwa pekerjaan Tuhan adalah penyataan Allah tentang
Dia, pameran-Nya mengenai Dia. Sewaktu Kristus hidup dan menunaikan ministri,
apa pun yang Dia lakukan adalah suatu pameran dari fakta bahwa pekerjaan-Nya
dilakukan oleh Allah.
Dalam 2:23 kita nampak kematian Tuhan adalah menurut
penetapan dan pengenalan Allah sebelumnya: “Dia
yang diserahkan Allah menurut maksud dan rencana-Nya….” Ini menunjukkan
bahwa penyaliban Tuhan bukanlah perkara yang kebetulan dalam sejarah manusia,
melainkan suatu perampungan dengan tujuan khusus dari ketetapan ilahi Allah
Tritunggal.
Kristus telah ditetapkan, disiapkan oleh Allah untuk
menjadi Anak Domba yang menebus (Yoh. 1:29) bagi orang-orang pilihan-Nya
menurut pengenalan diri-Nya sebelum dunia dijadikan (1 Ptr. 1:20). “Orang-orang durhaka” (Kis. 2:23)
menunjukkan bahwa Yesus dibunuh oleh seluruh umat manusia. Kemudian, penyaliban
adalah praktik yang diambil oleh orang Romawi untuk menghukum mati budak dan
pelaku kejahatan yang berat saja. Penyaliban Tuhan Yesus bukan hanya menggenapi
nubuat Perjanjian Lama, tetapi juga mengenapi firman Tuhan tentang cara
mati-Nya. Dengan cara demikianlah Tuhan dihukum mati. Ini membuktikan bahwa
kematian Tuhan tidak terjadi secara kebetulan, melainkan telah ditetapkan
Allah. Jika merenungkan hal ini, kita dapat berkata bahwa pekerjaan Tuhan Yesus
sungguh ajaib.
Sumber: Pelajaran-Hayat
Kisah
Para Rasul, Buku 1, Berita 10
No comments:
Post a Comment