Hitstat

21 December 2018

Markus - Minggu 28 Jumat


Pembacaan Alkitab: Gal. 2:11-21
Doa baca: “Karena sebelum beberapa orang dari kalangan Yakobus datang, ia makan sehidangan dengan saudara-saudara seiman yang tidak bersunat, tetapi setelah mereka datang, ia mengundurkan diri dan menjauhi mereka karena takut terhadap saudara-saudara yang bersunat.” (Gal. 2:12)


Memperhidupkan Allah


Kata “permulaan” dalam Markus 1:1 menyiratkan pengakhiran banyak hal. Faktanya, permulaan ini menyiratkan pengakhiran segala sesuatu yang bukan diri Allah. Kita perlu mengingat bahwa Injil Markus mewahyukan Yesus Kristus sebagai pengganti yang menyeluruh, universal, dan almuhit. Di Gunung Pengubahan, Tuhan Yesus membawa Petrus, Yakobus, dan Yohanes dan membawa mereka naik ke atas gunung yang tinggi. Kemudian Dia “berubah rupa di depan mata mereka, dan pakaian-Nya sangat putih berkilauan. Tidak ada seorang pun di dunia ini yang dapat memutihkan pakaian seperti itu” (9:2-3). Kemudian Elia dan Musa menampakkan diri kepada mereka (ayat 4). Karena sangat bersukacita, bahkan sampai lupa diri, Petrus berkata kepada Yesus, “Rabi, alangkah baiknya kita berada di tempat ini. Biarlah kami dirikan tiga kemah, satu untuk Engkau, satu untuk Musa dan satu untuk Elia” (ayat 5). Di satu pihak, perkataan Petrus agak beralasan, karena Tuhan Yesus dan dua tokoh besar dari Perjanjian Lama hadir di atas gunung. Sesungguhnya, apa yang Petrus katakan adalah “ngawur”. Akhirnya, “... datanglah awan menaungi mereka dan dari dalam awan itu terdengar suara, 'Inilah Anak-Ku yang terkasih, dengarkanlah Dia’” (ayat 7). Ketika para murid melihat sekitar, “mereka tidak melihat seorang pun lagi bersama mereka, kecuali Yesus seorang diri” (ayat 8).

Kita dapat mengatakan bahwa baik Musa, yang mewakili hukum Taurat Perjanjian Lama, maupun Elia, yang mewakili nabi-nabi Perjanjian Lama telah digantikan oleh Kristus. Karena itu, kalau Musa dan Elia, wakil-wakil Perjanjian Lama telah digantikan, berarti semua hal dalam Perjanjian Lama telah digantikan oleh Kristus.Di sisi negatif, permulaan Injil berarti pengakhiran, dan mencakup kebudayaan, bangsa-bangsa, Israel, hukum Taurat, nabi-nabi, praktik-praktik Perjanjian Lama dan cara-cara penyembahan, bait, mezbah, keimaman, dan kurban persembahan.


Sumber: Pelajaran-Hayat Markus, Buku 3, Berita 55

No comments: