Hitstat

27 July 2019

Lukas - Minggu 24 Sabtu


Pembacaan Alkitab: Luk. 21:20-28
Doa baca: “Apabila semuanya itu mulai terjadi, bangkitlah dan angkatlah kepalamu, sebab pembebasanmu sudah dekat.” (Luk. 21:28)


Kesusahan Besar dan Kedatangan Manusia-Penyelamat


Lukas 21:20-27 mengacu kepada kesusahan besar dan kedatangan Tuhan. Berapa lama jangka waktu yang akan berlangsung untuk ayat 8-19 tidak ada seorang pun yang tahu. Tetapi nubuat dalam ayat 20-27 akan digenapi pada tiga setengah tahun terakhir dari zaman ini, yaitu masa kesusahan besar (Mat. 24:21). Jangka waktu itu akan dimulai dengan pendirian patung Antikristus (berhala) di Bait Allah (Mat. 24:15) dan akan berakhir dengan kedatangan Kristus yang terbuka (Luk. 21:27).

Pada masa yang akan datang Antikristus akan membawa pasukannya ke Yerusalem dan kota itu akan dikepung oleh pasukannya. Tuhan mengatakan bahwa kita melihat Yerusalem dikepung oleh tentara-tentara, kita akan tahu bahwa keruntuhannya sudah dekat. Kemudian orang- orang di Yudea harus melarikan diri ke pegunungan, dan orang-orang yang berada di kota Yerusalem harus mengungsi, dan orang-orang yang berada di pendusunan jangan masuk lagi ke kota. Semua orang yang tetap tinggal di Yerusalem akan terlibat dalam penderitaannya.

Lukas 21:25-27 mengatakan, “Akan ada tanda-tanda pada matahari dan bulan dan bintang- bintang, dan di bumi bangsa-bangsa akan takut dan bingung menghadapi deru dan gelora laut. Orang akan mati ketakutan karena kecemasan berhubung dengan segala apa yang menimpa bumi ini, sebab kuasa-kuasa langit akan guncang. Pada waktu itu orang akan melihat Anak Manusia datang dalam awan dengan segala kekuasaan dan kemuliaan- Nya”. Malapetaka-malapetaka yang supernatural di langit ini akan mengikuti kesusahan besar pada penutupan zaman ini. Firman Tuhan dalam Lukas 21:20-27 mengacu kepada kesusahan besar, runtuhnya Yerusalem oleh Antikristus, dan kedatangan kembali Manusia-Penyelamat. Demi kedatangan-Nya kembali, kita perlu menebus waktu melalui menempuh penghidupan yang berjaga-jaga di dalam doa dan firman.


Sumber: Pelajaran-Hayat Lukas, Buku 2, Berita 47

No comments: