Hitstat

02 July 2020

Kisah Para Rasul - Minggu 8 Kamis


Pembacaan Alkitab: Kis. 4:1-31
Kidung #151


Kristus Sebagai Batu Penjuru


Doa baca: “Yesus adalah batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan—yaitu kamu sendiri— namun Ia telah menjadi batu penjuru. Tidak ada keselamatan di dalam siapa pun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan.” (Kis. 4:11-12)


Dalam Kisah Para Rasul 4:8-12 terdapat kesaksian Petrus. Ayat 8-10 mengatakan, “Lalu Petrus, yang penuh dengan Roh Kudus, menjawab mereka: ‘Hai pemimpin-pemimpin umat dan tua-tua, jika kami sekarang harus diperiksa karena suatu perbuatan baik kepada seorang sakit dan harus menerangkan dengan kuasa mana orang itu disembuhkan, maka ketahuilah oleh kamu sekalian dan oleh seluruh umat Israel bahwa dalam nama Yesus Kristus, orang Nazaret, yang telah kamu salibkan, tetapi yang telah dibangkitkan Allah dari antara orang mati bahwa oleh karena Yesus itulah orang ini berdiri dalam keadaan sehat sekarang di depan kamu.’” Dalam ayat 8 Petrus dipenuhi dengan Roh Kudus secara luaran dan secara ekonomikal. Di sini Petrus menekankan fakta bahwa mereka telah menyalibkan Tuhan Yesus, tetapi Allah membangkitkan Dia dari antara orang mati.

Ayat 11 adalah kutipan dari Mazmur 118:22. Perkataan Petrus menyingkapkan penolakan pemimpin-pemimpin Yahudi terhadap Yesus dan penghormatan Allah terhadap-Nya bagi pembangunan tempat kediaman Allah di tengah-tengah umat-Nya di bumi. Oleh perkataan ini Petrus belajar mengenal Tuhan sebagai batu berharga yang dihormati Allah, seperti ketika Petrus menjelaskan tentang Tuhan dalam suratnya yang pertama (1 Ptr. 2:4-7). Petrus mengutip perkataan ini, menunjukkan bahwa dia memberitakan Kristus bukan hanya sebagai Juruselamat bagi keselamatan orang dosa, tetapi juga sebagai batu bagi pembangunan Allah. Kristus yang sedemikian ini adalah satu-satunya keselamatan bagi orang dosa, di dalam nama-Nya yang unik, orang dosa pasti diselamatkan (Kis. 4:12).


Sumber: Pelajaran-Hayat Kisah Para Rasul, Buku 1, Berita 15

No comments: