Hitstat

26 March 2019

Lukas - Minggu 7 Selasa


Pembacaan Alkitab: Luk. 4:31-44
Doa baca: “Lalu Ia memberitakan Injil dalam rumah-rumah ibadat di Yudea.” (Luk. 4:44)


Amanat Empat Ganda Manusia-Penyelamat


Injil Lukas menyajikan Manusia-Penyelamat dalam standar moralitas yang tertinggi. Susunan catatan Lukas, yang menyingkapkan bahwa Yesus adalah manusia yang tepat untuk menjadi Penyelamat kita, sesuai dengan moralitas. Dalam Lukas 4:31-44, Manusia-Penyelamat melaksanakan amanat empat ganda-Nya: mengajar, mengusir rohroh jahat, menyembuhkan, dan memberitakan Injil.

Pengajaran Manusia-Penyelamat melepaskan firman terang untuk menerangi orang-orang yang berada dalam kegelapan kematian (Mat. 4:12-16) supaya mereka dapat menerima terang hayat (Yoh. 1:4). Sebagai orang yang diberi kuasa Allah, Tuhan Yesus mengajarkan realitas; sedangkan ahli-ahli Taurat mengajarkan pengetahuan yang sia-sia tanpa kuasa, tanpa kekuatan. Kemudian, Tuhan mengusir roh jahat dari seorang yang ada di rumah ibadat (Luk. 4:33-36). Roh jahat yang merasuk seseorang itu menandakan perampasan Iblis atas manusia, yang diciptakan Allah bagi tujuan-Nya. Dalam ministriNya, Manusia-Penyelamat ini mengusir roh-roh jahat dari orang-orang yang kerasukan supaya mereka dapat dibebaskan dari belenggu Iblis (13:16), keluar dari kuasa kegelapan Iblis, masuk ke dalam Kerajaan Allah. Tuhan juga menyembuhkan ibu mertua Simon yang terserang penyakit demam keras. Demam ini menandakan temperamen seseorang yang tidak terkekang, yang abnormal, dan tanpa kendali. Penyakit adalah satu akibat dari dosa dan tanda dari keadaan manusia yang tidak normal di hadapan Allah karena dosa. Manusia-Penyelamat ini menyembuhkan keadaan orang-orang sakit itu baik secara jasmani maupun secara rohani untuk memulihkan mereka kepada keadaan yang normal, supaya mereka dapat melayani Dia. Selain itu, Tuhan juga “memberitakan Injil dalam rumah-rumah ibadat di Yudea” (4:44). Pemberitaan-Nya adalah pengumuman berita sukacita oleh Allah kepada orang-orang yang kasihan yang berada dalam belenggu. Pemberitaan-Nya mencakup pengajaran, dan pengajaran-Nya mencakup pemberitaan.


Sumber: Pelajaran-Hayat Lukas, Buku 1, Berita 12

No comments: