Pembacaan Alkitab: Why. 22:12, 20
Doa baca: Why. 22:20
Ia yang bersaksi tentang semuanya ini,
berfirman, "Ya, Aku datang segera!" Amin, datanglah, Tuhan Yesus!
Seperti telah kita ketahui, di aspek rahasia dari kedatangan-Nya
kembali, Kristus akan datang seperti seorang pencuri. Tetapi di aspek terbuka, Ia
akan datang dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya agar dilihat oleh semua
suku bangsa di bumi (1:7; Mat. 24:27, 30). Tuhan akan terlihat sama seperti kilat memancar
dari sebelah timur dan melontarkan cahayanya sampai ke barat.
Di satu pihak, hari dan jam kedatangan Tuhan di aspek
rahasia tidak kita ketahui (Mat. 24:36), di pihak lain kedatangan-Nya di aspek
kedua jelas diwahyukan, yaitu pada saat sangkakala terakhir (sangkakala ketujuh),
pada akhir kesusahan besar (18:1; Mat. 24:15, 21, 27; 1 Tes. 4:16; 1 Kor.
15:52; 2 Tes. 2:1-4, 8). Menurut Daniel
9:27, Antikristus akan membuat suatu perjanjian dengan bangsa Israel selama tujuh
tahun. Di tengah-tengah masa tujuh tahun itu, ia akan melanggar perjanjian itu
dan mulai menganiaya orang-orang Yahudi. Antikristus secara mutlak akan
menentang Allah dan akan membuat dirinya sebagai Allah, menaruh patung dirinya di
dalam Bait Allah dan memaksa orang-orang menyembahnya. Dalam pandangan Allah, keadaan
yang demikian itu merupakan kekejian yang akan menyebabkan kerusakan yang
hebat. Seperti diwahyukan Matius 24:21, hal ini akan menjadi tanda dimulainya
kesusahan besar. Tuhan
Yesus akan meninggalkan takhta-Nya di surga dan turun ke angkasa sebelum kesusahan
besar. Dari sana, menjelang akhir kesusahan besar, Ia akan datang secara
terbuka ke bumi.
Sewaktu Kristus datang secara terbuka dari angkasa ke
bumi, Antikristus akan mencoba memusnahkan seluruh bangsa Israel. Untuk maksud itu,
Antikristus akan menghimpun pasukannya ke suatu tempat yang disebut Harmagedon
(16:16). Bangsa Israel akan dikepung oleh pasukan Antikristus sehingga tak ada
jalan untuk melarikan diri. Pada saat itu, ketika menemui jalan buntu, Tuhan akan
menampakkan diri seperti kilatan cahaya dan menjejakkan kaki-Nya di atas Bukit
Zaitun (Za. 14:4). Sebelumnya, bangsa Israel tidak mau percaya kepada Tuhan Yesus,
tetapi ancaman dari pasukan Antikristus itu akan memaksa mereka bertobat. Sewaktu
Tuhan Yesus menjejakkan kaki-Nya di Bukit Zaitun, bukit itu akan terbelah
menjadi dua. Hal itu akan menyebabkan terbukanya jalan untuk melarikan diri bagi
orang-orang Yahudi yang dianiaya dan yang kemudian bertobat, menangis, dan mengakui
apa yang telah mereka perbuat ketika menyalibkan Tuhan.
Ketika Tuhan
Yesus datang secara terbuka, Ia akan datang dengan kaum saleh pemenang untuk
berperang melawan Antikristus dan tentaranya di Harmagedon (19:11-21; 17:13-14;
16:12-16; Za. 14:3, 5; 2 Tes. 2:8). Hal itu mengacu kepada memeras anggur murka
Allah (19:15; 14:18-20). Dalam pandangan Allah, semua pasukan di bumi seperti
buah anggur, dan Harmagedon akan menjadi kilangan anggur yang besar. Kemudian
Tuhan akan turun untuk menginjak kilangan anggur Allah itu, dan dari kilangan
itu mengalir darah. Itu akan terjadi pada saat kedatangan Tuhan secara terbuka untuk
mengakhiri kekuatan seluruh dunia. Setelah itu, tidak ada lagi perang di bumi
ini.
Dalam
semua berita ini kita tidak hanya memperhatikan suatu ajaran dan doktrin tentang
apa yang disebut kedatangan kali kedua. Kita mempelajari keinginan hati Tuhan, yaitu
memperoleh sekelompok pemenang yang setiap hari berjaga-jaga dan menunggu
kedatangan-Nya kembali.
Sumber: Pelajaran-Hayat Wahyu, Buku 1, Berita 5
No comments:
Post a Comment