Hitstat

01 August 2019

Lukas - Minggu 25 Kamis


Pembacaan Alkitab: Luk. 21: 20-38
Doa baca: “Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa, supaya kamu beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu, dan supaya kamu tahan berdiri di hadapan Anak Manusia.” (Luk. 21:36)


Nubuat tentang Hal-hal yang akan Datang  


Dalam Lukas 21:5-36 terdapat nubuat Manusia-Penyelamat tentang hal-hal yang akan datang. Pertama, Dia menyingkapkan runtuhnya Bait Suci kepada murid-murid-Nya (ayat 5-6). Kemudian Dia membicarakan malapetaka- malapetaka yang akan terjadi di antara kenaikan- Nya dengan kesusahan besar (ayat 7-11). Selama jangka waktu ini, yaitu waktu di antara kenaikan Tuhan dengan kesusahan besar, para pengikut Kristus akan dianiaya. Karena itu, dalam Lukas 21:7-19 kita nampak ada dua hal yang akan terjadi selama jangka waktu itu yaitu malapetaka dan penganiayaan.

Dalam ayat 20-27 Tuhan membicarakan kesusahan besar dan kedatangan-Nya, dan dalam ayat 28-36, membicarakan penebusan para murid dan keterangkatan para pemenang. Sebelum waktu kesusahan besar, kita perlu berjaga-jaga, memohon setiap saat, supaya kita dapat “luput dari semua yang akan terjadi itu, dan supaya tahan berdiri di hadapan Anak Manusia” (ayat 36). Ini adalah diangkat sebelum kesusahan besar, yaitu dibawa ke takhta di surga.

Sewaktu malapetaka-malapetaka terjadi dan penganiayaan berlangsung, kita menantikan untuk diangkat. Tetapi jika kita ingin diangkat sebelum kesusahan besar datang, kita perlu berjaga-jaga dan waspada terhadap diri kita sendiri; jika tidak, hati kita akan sarat dengan pesta pora, kemabukan, dan kekhawatiran hidup, dan hari itu menimpa kita seperti suatu jerat (ay. 34). Kita perlu berjaga-jaga supaya hati kita tidak sarat dengan pesta pora, kemabukan, dan kekhawatiran hidup sekarang ini. Kita perlu waspada agar tidak menjadi orang yang mengikuti arus dunia ini sebaliknya kehidupan kita perlu dipenuhi dengan doa dan senantiasa datang kepada firman Allah.  


Sumber: Pelajaran-Hayat Lukas, Buku 2, Berita 49

No comments: