Hitstat

02 March 2016

Yakobus - Minggu 7 Rabu



Pembacaan Alkitab: Yak. 5:19-20
5:19 Saudara-saudaraku, jika ada di antara kamu yang menyimpang dari kebenaran dan ada seseorang yang membuat dia berbalik,
5:20 ketahuilah bahwa siapa yang membuat orang berdosa berbalik dari jalannya yang sesat, ia akan menyelamatkan jiwa orang itu dari maut dan menutupi banyak dosa.


Dalam 5:19‑20 Yakobus meneruskan perkataannya, "Saudara‑saudaraku, jika ada di antara kamu yang me­nyimpang dari kebenaran dan ada seseorang yang membuat dia berbalik, ketahuilah bahwa siapa yang membuat orang berdosa berbalik dari jalannya yang sesat, ia akan menyelamatkan jiwa orang itu dari maut dan menutupi banyak dosa." Orang berdosa di sini bukan orang berdosa yang tidak percaya, melainkan seorang saudara yang percaya namun telah menyimpang dari kebenaran dan dipalingkan kembali dari kesalahannya kepada kebenaran. Jadi, keselamatan jiwanya bukan mengacu kepada keselamatan kekal orang itu, melainkan kepada keselamatan sezaman atas jiwanya dari penderitaan kematian jasmani di bawah pendisiplinan Allah.

Dalam 1:21 Yakobus mengatakan tentang menyelamatkan jiwa kita. Menurut konteks pasal 1, keselamatan jiwa kita menyiratkan menanggung pencobaan yang timbul dari lingkungan (ayat 2‑12) dan menolak godaan nafsu. (ayat 13-21). Pandangan Yakobus terhadap keselamatan jiwa kita agak negatif, tidak sepositif pandangan Paulus. Paulus berkata bahwa jiwa kita dapat diubah oleh Roh pembaruan, bahkan sampai serupa dengan gambar Tuhan, dari kemuliaan ke kemuliaan (Rm. 12:2; Ef 4:23; 2 Kor. 3:18).

Dalam ayat 20 Yakobus berkata bahwa seorang yang menyelamatkan satu jiwa dari maut juga akan menutupi banyak dosa. "Menutupi banyak dosa" merupakan ungkapan Perjanjian Lama (Mzm. 32:1; 85:3; Ams. 10:12) yang digunakan oleh Yakobus untuk menunjukkan bahwa memalingkan saudara yang bersalah adalah menutupi dosa‑dosa-nya sehingga dia tidak dihukum. "Menutupi banyak dosa" di sini tentu berarti "dosa‑dosa ... diampuni" dalam ayat 15, seperti dalam. Mazmur 32:1 dan 85:3. Dosa‑dosa dalam 5:20 adalah dosa‑dosa yang dilakukan oleh saudara yang berdosa, yang mendatangkan maut atas dirinya (1:15).

Dalam 5:20 Yakobus berkata bahwa orang yang memalingkan orang berdosa seperti itu, saudara yang menyimpang, akan menyelamatkan jiwanya dari maut. Kita perlu memperhatikan fakta. bahwa Yakobus bukannya berkata, "menyelamatkannya", melainkan berkata, "menyelamatkan jiwanya." Kita perlu membedakan "menyelamatkannya" dari "menyelamatkan jiwanya". Yang kita miliki dalam ayat 20 adalah perkara keselamatan jiwa. Menyelamatkan jiwa bukanlah perkara keselamatan awal, melainkan perkara tahap keselamatan yang lebih maju, tahap pengubahan (transformasi). Mereka yang telah beroleh keselamatan awal perlu menerima lebih banyak firman yang dapat menyelamatkan jiwanya. Karena itu, menurut 1:21, setelah keselamatan kita yang awal, kita masih memerlukan keselamatan yang lebih lanjut, keselamatan jiwa kita.

Apa yang digambarkan Yakobus dalam ayat ini merupakan bagian dari hidup gereja. Akan tetapi, hal itu adalah segi negatif hidup gereja. Dalam suratnya ini kita tidak dapat menemukan hal‑hal positif yang diungkapkan oleh Yakobus berkenaan dengan hidup gereja. Walaupun yang dikatakan oleh Yakobus mengenai hidup gereja itu hanya di segi negatifnya, kita masih dapat menerima banyak bantuan yang positif dari apa yang ditulisnya dalam kitab ini. Khususnya, kita dapat memperoleh bantuan dalam praktek kristiani yang sempurna.


Sumber: Pelajaran-Hayat Yakobus, Berita 12

No comments: