Hitstat

30 October 2008

Lukas Volume 2 - Minggu 1 Jumat

Menyembah Allah dan Hanya Berbakti Kepada-Nya
Lukas 4:8
Tetapi Yesus berkata kepadanya: “Ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!”

Ayat Bacaan: Yeh. 28:13-14; Yoh. 12:31; Yes. 14:12-15; Why. 20:7-10

Perkataan Iblis kepada Tuhan Yesus bahwa semua kerajaan di bumi telah diserahkan kepadanya memang benar demikian. Penyerahan tersebut pasti terjadi di zaman sebelum Adam, yakni ketika Allah mengurapi penghulu malaikat untuk menjadi kepala zaman sebelum Adam (Yeh. 28:13-14). Pada saat itu kekuasaan dan kemuliaan kerajaan di bumi pasti telah diberikan kepadanya. Firman Tuhan dalam Yohanes 12:31 menegaskan hal ini. Setelah ia memberontak melawan Allah dan menjadi musuh Allah, ia dihakimi oleh Allah (Yes. 14:12-15), tetapi eksekusi penghakiman Allah atas dirinya baru tergenap pada akhir Kerajaan Seribu Tahun (Why. 20:7-10).
Sebelum tibanya waktu eksekusi hukuman atas Iblis, ia masih memiliki kuasa atas kerajaan-kerajaan di bumi. Ia mencobai Tuhan Yesus dengan menawarkan kuasa dan kemuliaannya ini kepada-Nya. Tawarannya yang jahat ditolak oleh Kristus, tetapi tawaran ini akan diterima oleh Antikristus, manusia durhaka pada akhir zaman ini untuk melaksanakan tipu muslihatnya yang jahat melawan Allah (2 Tes. 2:3-4; Why. 13:4).
Dalam Lukas 4:8 terdapat jawaban Tuhan atas pencobaan Iblis: “Ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!” Manusia-Penyelamat mengalahkan Iblis dengan berdiri pada kedudukan manusia untuk menyembah dan melayani Allah saja. Demi keuntungan materi, menyembah atau melayani sesuatu selain Allah, selalu merupakan cobaan Iblis untuk mendapatkan penyembahan manusia.
Sebelum hari Tuhan datang, pasti akan timbul banyak penyesatan. Iman sebagian besar orang akan berkurang, tidak saja karena mencintai dunia dan menyangkal firman Allah, juga karena iman palsu yang dibuat oleh Iblis. Banyak orang akan susah berlutut berdoa dengan tekun dan berkesinambungan. Mengapa? Karena Iblis terus menawarkan kemuliaan dunia ini kepada anak-anak Allah. Di dalam dunia ini, uang ingin menggantikan Allah meraja atas manusia. Kalau kita ingin melayani Allah dengan setia, kita harus belajar menerima suplai kita dari tangan Allah. Jika tidak, mata kedagingan kita mudah sekali memandang tangan Mamon!

No comments: