Hitstat

03 September 2012

Galatia - Minggu 21 Senin


Pembacaan Alkitab: Gal. 4:24-26


Kebanyakan orang Kristen yang mengasihi Tuhan dan mempunyai hati untuk menuntut-Nya mempunyai suatu kasih yang tersembunyi terhadap hukum Taurat. Ketika beberapa orang mendengar kata-kata semacam ini, mungkin mereka akan membantah dan berkata, “Kami tidak mau hukum Taurat. Kami mengasihi Kristus dan hanya mau Dia.” Itu hanya keadaan yang di luar, tetapi di dalam lubuk batin, tanpa sadar, kebanyakkan orang Kristen masih mengasihi hukum Taurat. Sekalipun mungkin mereka tidak menyadari hal ini, namun ada beberapa jenis hukum yang tersembunyi dalam batin mereka, ibarat kanker yang tumbuh pada organ-organ vital dalam tubuh seseorang. Orang ini dari luar kelihatannya sehat-sehat, namun sesungguhnya ia mengidap suatu penyakit yang serius di dalam dirinya. Bila dilakukan pembedahan, barulah tingkat penyakit itu diketahui. Boleh jadi kita adalah orang Kristen yang mengasihi Tuhan dan menuntut Dia; akan tetapi, mungkin kita tidak sadar bahwa kita masih memelihara hukum yang tersembunyi di dalam kita.

Tidak banyak orang Kristen yang mempunyai kehidupan dan tindakan sehari-hari yang menurut Kristus. Dapatkah Anda mengatakan bahwa Anda telah hidup dan bertindak menurut Kristus hari ini? Mungkin sewaktu kita berdoa, kita hidup dan bertindak menurut Kristus, tetapi setelah kita berdoa, mungkin kita hidup dan berperilaku menurut sesuatu yang bukan Kristus. Kapan saja kita tidak hidup menurut Kristus, kita akan hidup menurut hukum Taurat. Inilah alasan saya mengatakan bahwa meskipun kita mengasihi Kristus, kita masih mempertahankan hukum Taurat.

Dalam pengalaman saya, saya telah mempelajari bahwa orang-orang Kristen mudah hidup menurut bermacam-macam hukum, tanpa menurut Kristus. Mungkin kita hidup menurut pengajaran etika yang telah kita serap dari kebudayaan kita, atau menurut prinsip-prinsip Alkitab yang telah kita pelajari melalui pendalaman Alkitab. Selain itu, boleh jadi kita hidup menurut hukum-hukum buatan kita sendiri. Betapa mudahnya kita membuat hukum-hukum untuk diri kita sendiri! Sekalipun gampang sekali kita membuat hukum, tetapi sulitlah kita mengubahnya. Selain hidup menurut pengajaran etika, prinsip-prinsip, dan hukum-hukum buatan kita sendiri, kita juga mungkin hidup menurut apa yang disebut “hukum taurat hayat batini”. Ketika kita hidup berdasarkan hukum ini, mungkin kita akan berikhtiar menanggulangi daging atau menyangkal diri sendiri tanpa bersandarkan Kristus. Kita mungkin tidak hidup menurut Kristus, tetapi hidup menurut keempat jenis hukum berikut ini: hukum etika sosial, prinsip-prinsip etika Alkitab, hukum-hukum buatan sendiri, dan hukum taurat hayat batini.


Sumber: Pelajaran-Hayat Galatia, Buku 2, Berita 41

No comments: