Hitstat

05 August 2013

Efesus - Minggu 46 Senin



Pembacaan Alkitab: Ef. 2:15


Dalam Efesus 2:15 Paulus membicarakan penciptaan manusia baru: “Sebab dengan kematian-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera.” Lalu dalam Efesus 4:13 ia membicarakan perihal mencapai kedewasaan penuh, dan dalam Efesus 4:24 membicarakan perihal mengenakan manusia baru. Yang mencapai kedewasaan penuh dalam ayat 13 ialah manusia baru dalam ayat 24.

Dalam Efesus 2:15 kita memiliki penciptaan manusia baru. Kita dapat menganggap penciptaan ini sebagai kelahiran manusia baru. Seperti seorang anak disempurnakan melalui pertumbuhan, begitu pula manusia baru yang diciptakan dalam Kristus ini juga disempurnakan melalui pertumbuhan. Itulah sebabnya Paulus menunjukkan manusia baru dalam pasal 4 seperti halnya dalam pasal 2.

Kita dapat membedakan antara sesuatu yang disempurnakan atau diperlengkapi secara organik dan sesuatu yang sempurna secara fungsional. Pada waktu lahir, seorang bayi sudah sempurna secara organik, yaitu bayi itu telah memiliki organ-organ yang dibutuhkan. Akan tetapi, seorang anak belum sempurna secara fungsional saat lahir. Secara organik, seorang ibu tidak dapat membantu anaknya, sebab ia tidak dapat menambah organ apa pun kepada anaknya. Tetapi ia dapat membantunya secara fungsional melalui merawatnya agar ia bertumbuh dengan normal. Walau hanya Allah Pencipta yang dapat menghasilkan satu organisme yang sempurna secara organik, tetapi sebagai orang tua, kita harus membantu anak-anak kita untuk menjadi sempurna secara fungsional. Kita memenuhi kewajiban ini melalui merawat dan mengasuh mereka. Untuk berkembang secara wajar dan berfungsi secara normal, setiap anak perlu dirawat dan diasuh. Prinsip ini juga berlaku bagi gereja sebagai manusia baru. Dalam Efesus 2:15 kita nampak penciptaan manusia baru secara organik, tetapi dalam Efesus 4:13-16 kita nampak penyempurnaan manusia baru yang berkaitan dengan fungsinya.

Dalam aspek ini, Efesus 4:16 adalah satu ayat yang luar biasa pentingnya. Di sini Paulus berkata, “Dari Dialah seluruh tubuh — yang rapi tersusun dan diikat menjadi satu oleh pelayanan semua bagiannya, sesuai dengan kadar pekerjaan tiap-tiap anggota — menerima pertumbuhannya dan membangun dirinya dalam kasih.” Pertumbuhan kita dalam hayat adalah bertumbuh ke dalam Sang Kepala, Kristus. Tetapi fungsi kita dalam Tubuh Kristus adalah berasal dari Dia. Frase “tiap-tiap anggota” ditujukan kepada setiap anggota Tubuh. Setiap anggota Tubuh Kristus mempunyai kadar atau ukurannya sendiri yang bekerja untuk pertumbuhan Tubuh. Tubuh menumbuhkan dirinya sendiri melalui pelayanan (suplai) semua bagiannya dan pekerjaan tiap-tiap anggota. Pertumbuhan Tubuh merupakan pertambahan Kristus di dalam gereja, yang menghasilkan pembangunan Tubuh itu sendiri.

Manusia baru yang diciptakan oleh Kristus harus diperlengkapi agar dapat berfungsi. Melalui pertumbuhan yang dikatakan dalam pasal 4, manusia baru mulai berfungsi. Melalui pekerjaan seturut ukuran tiap-tiap bagian, Tubuh bertumbuh kepada pembangunan dirinya di dalam kasih. Penciptaan manusia baru adalah tanggung jawab Tuhan sendiri. Kita tidak ada bagian apa pun dalam hal ini. Namun kita harus memenuhi kewajiban kita untuk memperlengkapi manusia baru melalui perawatan dan pengasuhan. Ketika manusia baru diperlengkapi sedemikian rupa, niscayalah ia bertumbuh dan menjadi sempurna secara fungsional.


Sumber: Pelajaran-Hayat Efesus, Buku 4, Berita 92

No comments: