Hitstat

21 June 2013

Efesus - Minggu 39 Jumat


Pembacaan Alkitab: Ef. 5:25-27


Saya yakin bahwa sebelum Tuhan kembali, Ia akan sepenuhnya memulihkan hidup gereja yang wajar. Tetapi banyak guru agama Kristen tidak percaya bahwa hal ini bisa terjadi. Menurut pendapat mereka kita tidak dapat menempuh hidup gereja dalam zaman ini, hidup gereja hanya bisa terwujud pada zaman yang akan datang. Mereka yang memiliki pandangan demikian mengatakan bahwa kita tidak perlu membicarakan masalah gereja, sekarang kita cukup mengasihi Tuhan, memberitakan Injil, dan membantu orang-orang beriman menjadi rohani.

Sangat bertentangan dengan Alkitab bila kita mengatakan hidup gereja hanya dapat terwujud pada zaman yang akan datang. Zaman yang akan datang itu bukan lagi zaman gereja, melainkan zaman kerajaan. Karena itu pada zaman ini, sebelum Ia kembali, Tuhan harus memiliki hidup gereja untuk mempermalukan musuh. Saya percaya bahwa berabad-abad lamanya Iblis, seteru Allah, telah menantang Kristus dalam masalah gereja. Mungkin Iblis berkata kepada Tuhan, “Di manakah gereja-Mu? Tunjukkanlah kepadaku gereja yang Engkau janjikan untuk dibangun itu. Beberapa hamba-Mu bahkan mengajar orang bahwa hidup gereja itu mustahil terwujud pada zaman ini.” Mungkin Kristus berkata kepada Iblis, “Iblis, lihatlah gereja-gereja lokal di bumi hari ini. Pikirkanlah berapa banyak umat-Ku yang bersaksi bahwa hidup gereja dapat diwujudkan pada zaman ini juga. Mereka tidak saja untuk hidup gereja, tetapi juga berada dalam hidup gereja secara riil.”

Tentang pemulihan hidup gereja, Tuhan Yesus tidak mungkin gagal. Ketika tentara Jepang menduduki Filipina selama Perang Dunia II, Jenderal Mac Arthur terpaksa mundur, tetapi ia bersumpah akan kembali lagi. Seperti kita ketahui, akhirnya Jenderal Mac Arthur benar-benar kembali lagi. Demikian pula, tidak peduli bagaimana Iblis merusak gereja, Tuhan Yesus akan kembali lagi, dan gereja-Nya akan menantikan Dia. Mungkin di Yerusalem akan ada satu gereja, dan balai sidangnya tidak jauh dari Bukit Zaitun, tempat Ia naik ke surga, dan tempat Ia turun lagi ketika Ia kembali nanti. Tuhan Yesus akan merasa malu jika Ia kembali tanpa satu gereja yang menyiapkan diri bagi-Nya di Yerusalem. Tuhan tidak akan menanggung rasa malu yang demikian. Karena itu, Ia sedang menantikan pemulihan-Nya tersebar ke Eropa, dan pada akhirnya kembali ke Yerusalem.

Semoga Tuhan membangkitkan kita melalui pergerakan-Nya dalam pemulihan-Nya! Semoga Ia menyebarluaskan hidup gereja ke seluruh Eropa, Timur Tengah, dan Yerusalem. Mungkin pada suatu hari kita akan mengadakan sidang doa di Taman Getsemani yang berlokasi di kaki Bukit Zaitun, dan dengan tekun berdoa kepada Tuhan untuk kembali-Nya!

Kita semua perlu menikmati Kristus dan mengalami-Nya sebagai Kristus yang mengasihi gereja. Karena kita juga mengasihi gereja, kita bersatu dengan Dia untuk menyebarkan pemulihan-Nya ke seluruh dunia, dan kembali ke Yerusalem. Oh, Kristus sangat mengasihi gereja! Dia di dalam kita adalah Kristus yang mengasihi gereja. Kasih-Nya bagi gereja mendorong kita untuk rela menyerahkan segala sesuatu kita bagi pemulihan hidup gereja.


Sumber: Pelajaran-Hayat Efesus, Buku 4, Berita 79

No comments: