Pembacaan Alkitab: Flp. 2:8; 3:17
Dalam iman yang sejati ada sukacita, atau kenikmatan atas iman
dan kurban persembahan iman. Kita telah nampak bahwa Efesus 1:13 membicarakan
iman. Iman adalah hasil dari firman dan fungsi dari Roh itu.
Setidak-tidaknya ada dua ayat dalam Kitab Efesus yang menunjukkan
bahwa iman membawakan kenikmatan atas Kristus kepada kita. Efesus 2:8
mengatakan, “Sebab karena anugerah kamu
diselamatkan oleh iman . . .” Karena kita telah diselamatkan oleh iman,
maka oleh imanlah kita menikmati Kristus sebagai Juruselamat. Jadi, imanlah
yang membawakan kenikmatan atas Juruselamat dengan keselamatan-Nya kepada kita.
Efesus 3:17 mengatakan bahwa Kristus berumah di dalam hati kita oleh iman. Ini
menunjukkan, imanlah yang membawakan kenikmatan atas berumahnya Kristus dalam
hati kita kepada kita. Sungguhpun banyak orang Kristen dapat mengaminkan 2:8,
tetapi tidak banyak yang dapat mengaminkan 3:17. Saya tidak yakin banyak orang
beriman yang bisa menikmati berumahnya Kristus di dalam mereka. Jika kita ingin
menikmati Kristus berumah di dalam hati kita, kita perlu membaca Efesus
3:15-19, dan berulang-ulang “mengunyah” ayat-ayat ini. Tidak hanya demikian,
kita masih harus mendoabacakan bagian firman ini, bahkan menyanyikannya.
Galatia 2:19b-20 juga menunjukkan bahwa iman berhubungan dengan
kenikmatan atas Kristus, “Aku telah
disalibkan dengan Kristus; namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang
hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Hidup yang sekarang aku
hidupi di dalam daging adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah
mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku” (Tl.). Berdasarkan ayat
ini, Kristus hidup di dalam kita, dan hidup yang kita hidupi sekarang ialah
hidup oleh iman. Karena itu, menurut ayat ini, imanlah yang membuat kita
menikmati Kristus yang hidup di dalam kita. Alangkah ajaibnya kenikmatan ini!
Kitab Kolose juga mengaitkan iman dengan kenikmatan atas
Kristus. Setelah menyinggung iman kaum beriman “imanmu dalam Kristus Yesus” (1:4), Paulus berkata bahwa
orang-orang Kolose telah “dengan Dia dikuburkan
dalam baptisan”, dan di dalam Dia “kamu
turut dibangkitkan juga melalui kepercayaanmu kepada kerja kuasa Allah” (2:12). Iman membawakan
kenikmatan atas operasi Allah kepada kita. Dahulu kita mati, tetapi sekarang
kita dapat menikmati kebangkitan dari kematian. Imanlah yang membawakan
kenikmatan atas operasi Allah yang membangkitkan kita dari antara orang mati.
Semua ayat ini menyatakan fakta betapa dalam iman yang sejati
ada sukacita atau kenikmatan. Kenikmatan khusus yang kita miliki tergantung pada
bagian firman mana yang kita terima melalui iman kita. Dengan perkataan lain,
kenikmatan dari iman itu tergantung pada ayat yang ditransmisikan kepada kita.
Dalam Kolose 1:25 Paulus berkata tentang meneruskan firman Allah
dengan sepenuhnya (atau melengkapi firman Allah). Kalau tidak ada ministri
Paulus, terutama yang termuat dalam Kitab Galatia, Efesus, Filipi, dan Kolose,
maka firman Allah masih belum lengkap. Ini berarti, jika kita tidak dapat
memasuki perkataan Paulus dalam keempat kitab ini, kenikmatan kita atas Kristus
melalui iman masih belum memadai. Hal itu tidak dapat dibandingkan dengan
kekayaan yang termuat dalam kitab-kitab ini.
Sumber:
Pelajaran-Hayat Filipi, Buku 3, Berita 50
No comments:
Post a Comment