Hitstat

06 April 2013

Efesus - Minggu 28 Sabtu


Pembacaan Alkitab: 1 Kor. 2:7


Dalam ekonomi Allah, Kristus sekarang bahkan sedang dalam proses mempersembahkan gereja yang mulia kepada diri-Nya sendiri. Ketika proses ini berlangsung, Ia berumah di hati kita melalui menjadi hayat dan persona kita. Dengan jalan inilah Ia menjenuhi insan batiniah kita dengan diri-Nya sendiri. Ia tidak bermaksud mengoreksi, mengatur, atau memperbaiki kita. Tujuan-Nya ialah memuliakan kita. Untuk mencapai sasaran ini, sekarang Ia sedang melaksanakan proses pemuliaan di batin kita.

Tidak peduli Anda bagaimana baik, indah, benar, atau menang, Anda tetap belum mulia. Tujuan Kristus bukanlah memperoleh gereja yang baik, benar, atau indah, melainkan gereja yang benar-benar mulia. Maka Kristus hanya memperhatikan bagaimana memuliakan kita melalui menjenuhi kita dengan diri-Nya sendiri dan melalui menelan kita. Hari demi hari, Ia menelan dan mengganti kita dengan unsur apa adanya Dia. Proses ini terjadi di kedalaman batin kita. Oh, betapa perlunya kita mengalami Kristus yang demikian intim dan pribadi! Kristus kita tidak seharusnya menjadi Kristus dalam ajaran, melainkan harus menjadi Kristus yang berumah di hati kita, dan yang menjenuhi diri kita dengan unsur-Nya.

Sebuah kidung yang terkenal menyuruh kita percaya dan taat. Tetapi ekonomi Allah lebih daripada sekadar percaya dan taat, ia menuntut agar kita “dimakan” oleh Kristus. Kristus ingin kita memakan Dia, dan Ia pun ingin memakan kita. Maka, dalam ekonomi Allah terdapat masalah saling memakan. Beban saya dalam berita ini justru ingin menunjukkan betapa Kristus ingin “memakan” kita. Bila kita telah seluruhnya dihabiskan oleh Kristus, barulah Ia dapat mempersembahkan gereja kepada diri-Nya sendiri sebagai gereja yang mulia.

Tahukah Anda mengapa gereja hari ini tidak begitu mulia? Dikarenakan tidak banyak orang yang membiarkan dirinya dimakan oleh Kristus. Bila gereja ingin menjadi mulia, perlulah kita membiarkan Kristus yang berhuni di batin itu memakan habis setiap bagian batin insan kita. Menurut ayat 25, Kristus menyerahkan diri-Nya bagi gereja. Sekarang Ia sedang bekerja di batin kita untuk menjenuhi kita dan tertampil keluar dari dalam kita. Namun, Ia tidak ingin tertampil keluar dari kita lalu meninggalkan kita. Sebaliknya, Ia ingin tertampil keluar dari kita melalui menjenuhi kita dan memakan habis kita. Kita harus berdoa, “Tuhan Yesus, makanlah aku!” Setelah Kristus menghabiskan kita secara batiniah, barulah Ia dapat bermegah kepada Iblis, “Iblis, tengoklah gereja-Ku yang mulia!”

Sasaran ekonomi Allah ialah memperoleh gereja yang mulia. Allah telah menentukan kita masuk ke dalam kemuliaan (1 Kor. 2:7). Ini bukan satu kemuliaan yang obyektif, melainkan yang subyektif dan yang dapat kita alami. Kemuliaan yang demikian sebenarnya adalah Kristus sendiri yang kita makan, dan yang oleh-Nya kita dimakan habis. Maka keperluan kita yang mendesak hari ini ialah memakan Tuhan dan membiarkan Dia menghabiskan kita. Hanya dengan jalan ini barulah gereja dapat menjadi gereja yang mulia yang didambakan oleh Kristus.


Sumber: Pelajaran-Hayat Efesus, Buku 3, Berita 57

No comments: