Pembacaan Alkitab: 2 Kor. 12:9
Doa baca: 2 Kor. 12:9
Tetapi jawab Tuhan
kepadaku, "Cukuplah anugerah-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah
kuasa-Ku menjadi sempurna." Sebab itu, aku terlebih suka bermegah atas
kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku.
Kemuliaan adalah ekspresi Allah, Allah diekspresikan dalam
kemegahan. Secara harfiah, bahasa Yunani untuk kata "kebajikan" (ay.
3, lit.) berarti keunggulan. Kebajikan mengacu kepada kekuatan hayat yang
mengalahkan semua halangan dan menggenapkan semua atribut yang unggul.
Kemuliaan adalah sasaran ilahi; kebajikan adalah kekuatan dan tenaga hayat
untuk mencapai sasaran. Kebajikan ini, dengan segala sesuatu yang berhubungan
dengan hayat, telah diberikan kepada kita melalui kuasa ilahi, tetapi masih
perlu dikembangkan dalam penempuhan mencapai kemuliaan.
Kata "jalan itu" dalam ayat 4
mengacu kepada kemuliaan dan kebajikan dalam ayat 3. Melalui dan berdasarkan
kemuliaan dan kebajikan Tuhan, yang dengannya dan kepadanya kita telah
dipanggil, Dia telah memberi kita janji-janji-Nya yang berharga dan sangat
besar, seperti dalam Matius 28:20; Yohanes 6:57; 7:38-39; 10:28-29; 14:19-20,
23; 15:5; dan 16:13-15. Allah telah memanggil kita kepada kemuliaan dan
kebajikan-Nya. Karena kemuliaan dan kebajikan ini, Allah telah memberi kita
janji-janji. Semua janji ini akan berangsur-angsur digenapkan di atas kaum
beriman-Nya dengan kuasa hayat-Nya sebagai kebajikan yang unggul, hingga
mencapai kemuliaan-Nya.
Melalui janji-janji yang berharga dan
sangat besar, kita, kaum beriman dalam Kristus (Allah dan Juruselamat kita),
dalam kesatuan yang organik dengan-Nya, yang kita masuki melalui iman dan
baptisan (Yoh. 3:15; Gal. 3:27; Mat. 28:19), telah menjadi pengambil bagian
dalam sifat-Nya. Kebajikan (kekuatan hayat) sifat ilahi ini akan membawa kita
masuk ke dalam kemuliaan-Nya (ibadah yang dengan penuh mengekspresikan Allah
Tritunggal).
Melalui dan berdasarkan kemuliaan dan
kebajikan Tuhan, yang dengannya dan kepadanya kita telah dipanggil, Allah telah
memberi kita janji-janji-Nya yang berharga dan sangat besar. Tidak hanya
demikian, melalui proses, prosedur ini, Allah memberi kita janji-janji. Dia
berjanji kepada kita bahwa Dia akan bertanggung-jawab untuk menggarapkan
kemuliaan dan kebajikan ini. Seperti yang telah kita lihat, kemuliaan sebagai
ekspresi adalah sasaran, dan kebajikan adalah kekuatan hayat. Kebajikan adalah
sifat-sifat unggul Allah yang menjadi kekuatan hayat bagi kita. Ini berarti
kita mempunyai kekuatan dan tenaga untuk mencapai kemuliaan. Dengan janji-janji
Allah kita mempunyai kekuatan untuk mengekspresikan kemuliaan-Nya. Salah satu
dari janji-janji ini terdapat dalam 2 Korintus 12:9, di mana Tuhan berkata, "Cukuplah anugerah-Ku
bagimu." Betapa besar dan berharganya janji ini! Tentu saja, janji ini
dapat menggenapkan kemuliaan dan kebajikan.
Berbagian dalam sifat ilahi adalah menikmati apa adanya Allah.
Agar kita dapat menikmati segala adanya Dia, Allah akan melakukan banyak hal
bagi kita menurut janji-janji-Nya. Ini akan memungkinkan kita menikmati
sifat-Nya, apa adanya Dia. Kita telah nampak bahwa salah satu dari
janji-janji-Nya adalah anugerah-Nya cukup bagi kita. Anugerah Allah yang cukup
akan bekerja di dalam kita hari demi hari sehingga kita boleh menikmati sifat
ilahi.
Sumber: Pelajaran-Hayat 2 Petrus, Berita 2
No comments:
Post a Comment