Hitstat

09 August 2017

Wahyu - Minggu 27 Rabu



Pembacaan Alkitab: Why. 17:1-18
Doa baca: Why. 17:17
Sebab Allah telah menerangi hati mereka untuk melakukan kehendak-Nya dengan seia sekata dan untuk memberikan pemerintahan mereka kepada binatang itu, sampai segala firman Allah telah digenapi.


Mereka juga akan memakan daging pelacur itu, artinya mereka akan melukai dan membunuh anggota-anggotanya. Antikristus akan mengenyahkan dan membunuh anggota-anggotanya dan membakarnya dengan api sampai habis. Jika perkataan ini bukan digenapkan atas gereja yang murtad, lalu atas siapakah penghakiman itu?

Antikristus dan kesepuluh rajanya akan melakukan sesuatu menurut kehendak Allah untuk mengakhiri gereja itu dan menggenapkan kehendak Allah. Betapa menakjubkan! Allah akan menaruh hal tersebut di dalam hati mereka. Apakah Anda lebih baik hati daripada Allah? Allah membenci gereja itu. Dalam pandangan-Nya, dia adalah pelacur besar, suatu kekejian. Suatu hari, pada akhir zaman ini, Allah akan membuat penguasa-penguasa jahat dan kejam di bumi ini melakukan kehendak-Nya untuk membinasakan gereja itu dan membakarnya. Sekalipun banyak di antara kita telah memiliki Alkitab selama bertahun-tahun, namun kita tidak pernah melihat makna kedua ayat ini. Puji Tuhan, sekarang ini banyak di antara kita telah nampak hal ini! Dengan jelas kita tahu bahwa gereja itu akan dibakar. Karena itu, kita harus memberi tahu teman-teman dan kerabat kita agar keluar darinya.

Gereja itu telah berakar sangat dalam bahkan masuk ke dalam peredaran darah umatnya, karena itu sangatlah sulit memalingkan mereka. Jika Anda ingin teman-teman Anda dan kerabat Anda keluar dari dalam gereja itu, Anda harus berdoa bagi mereka dengan sungguh-sungguh, mohon Tuhan merahmati mereka dan membuka mata mereka. Kadang-kadang Anda merasa sangat berbeban sehingga Anda berdoa kepada Tuhan, "Tuhan, aku benar-benar memohon untuk ibuku. Sungguh aku tidak tahan bila ibuku belum keluar dari dalamnya. Tuhan, ini adalah perkara hayat dan maut. Tuhan, Engkau harus memalingkan ibuku." Saya jamin Tuhan akan menjawab doa Anda. Tetapi sewaktu Anda berbicara dengan ibu Anda, bertindaklah bijaksana dan penuh dengan urapan minyak. Janganlah berbantahan dengannya.

Sewaktu Anda berhubungan dengan orang-orang yang ada di dalam gereja itu, janganlah bersikap keras terhadap mereka. Dekatilah mereka dengan tulus, jujur, lunak, dan bijaksana. Sewaktu berhubungan dengan mereka, Anda perlu banyak berdoa. Bahkan sewaktu berbincang-bincang dengan kerabat atau teman-teman Anda, Anda juga perlu berdoa, "Tuhan, rahmatilah mereka, bukalah mata hati mereka, agar mereka nampak siapa pelacur besar itu." Jika demikian, kita akan menjadi saksi yang hidup bagi orang banyak. Namun, kita sama sekali tidak bermaksud menambah jumlah kita dengan menarik mereka masuk ke dalam kita. Pertambahan jumlah ada di tangan Tuhan. Meskipun kita tidak bermaksud menarik mereka, namun kita berbeban mempersaksikan hal ini kepada semua orang. Sebagai kesaksian Yesus yang hidup, kita harus belajar bagaimana mengekspresikan Tuhan sesuai dengan apa yang telah kita lihat. Jangan berbantahan dengan mereka atau menyakiti mereka -- berbicaralah kepada mereka dengan cara yang menyenangkan. Tuhan akan memberi kita cukup anugerah untuk menjadi kesaksian yang demikian.


Sumber: Pelajaran-Hayat Wahyu, Buku 4, Berita 52

No comments: