Pembacaan
Alkitab: Ef. 1:13
Dalam Efesus 3:5 Paulus mengatakan bahwa
rahasia Kristus “sekarang dinyatakan di dalam Roh kepada rasul-rasul dan
nabi-nabi-Nya yang kudus.” Roh di sini sekali lagi adalah roh yang telah
berbaur. Ketika roh kita berbaur dengan Roh ilahi, maka roh kita menjadi organ
yang di dalamnya rahasia Kristus diwahyukan.
Dalam Efesus 3:16 Paulus membicarakan soal
manusia batiniah. Manusia batiniah ialah roh kita yang telah dilahirkan
kembali. Satu-satunya cara roh manusia bisa dilahirkan kembali adalah melalui
masuknya Roh Allah ke dalam roh manusia. Karena itu, manusia batiniah dalam
ayat ini juga ditujukan kepada roh manusia yang telah berbaur dengan Roh Kudus.
Dalam Efesus 6:18 Paulus menyuruh kita
berdoa setiap waktu di dalam roh. Menurut konteksnya, roh di sini pun mengacu
kepada roh manusia yang telah berbaur dengan Roh Kudus. Roh Kudus ialah firman
yang kita terima dalam roh melalui doa.
Dalam Efesus 1:13 Paulus berkata, “Di
dalam Dia kamu juga — karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil
keselamatanmu — di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan
dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu.” Meterai di sini adalah Roh
pemberi-hayat. Melalui masuk ke dalam kita, Roh itu memeteraikan kita. Menurut
Efesus 1:14, meterai ini adalah jaminan, garansi, dan pencicipan dari warisan
kita. Kenikmatan sepenuhnya adalah mendapatkan bagian penuh atas Allah Tritunggal.
Hari ini Roh pemberi-hayat memberi kita suatu pencicipan atas Allah Tritunggal
sebagai bagian kita.
Dalam Efesus 4:30 kita nampak masalah yang
penting dan menentukan bagi kita, yakni jangan mendukakan Roh itu. Sebaliknya,
kita harus selalu menyenangkan Dia. Bila Roh itu dalam kita tidak senang, kita
akan mengalami kesulitan. Perkara yang terpenting dalam kehidupan kristiani
kita ialah kita harus berhatihati, agar tidak mendukakan Roh itu. Jika Anda
setia dalam hal ini, Anda akan menjadi orang Kristen yang luar biasa.
Menurut Efesus 2:18, melalui Kristus kita
memiliki jalan masuk kepada Bapa dalam satu Roh. Ketika Roh masuk ke dalam
kita, Ia dengan otomatis membawa kita kembali kepada Bapa. Dalam Roh ini kita
benar-benar satu. Kesatuan ini adalah hidup gereja yang tepat. Karena itu,
gereja adalah kesatuan dalam Allah Tritunggal dari semua orang yang telah
berbaur dengan Allah Tritunggal itu.
Kedalaman Kitab Efesus tersirat dalam
ayat-ayat yang membicarakan roh yang telah berbaur. Gereja adalah perbauran
antara Roh Kudus sebagai Allah yang telah melalui proses dengan keinsanian. Ini
lebih besar daripada kerohanian, kekudusan, atau kemenangan. Asal kita berada
dalam kesatuan ini, kita akan benar-benar rohani, kudus, dan menang. Sasaran
kita tidak boleh kurang dari kesatuan ini. Jika kita berada dalam kesatuan ini,
untuk apa kita menuntut kerohanian atau kekudusan, atau kemenangan? Dengan
berada dalam kesatuan yang ajaib ini, kita akan memiliki semuanya ini, bahkan
lebih banyak lagi.
Sumber:
Pelajaran-Hayat Efesus, Buku 3, Berita
69
No comments:
Post a Comment