Pembacaan
Alkitab: Kol. 1:24-26
Sebelum zaman Paulus, wahyu ilahi ini belum lengkap. Sebelum
Paulus keluar menunaikan pelayanannya, wahyu Allah sudah diberikan dalam
Perjanjian Lama. Selain itu, Allah telah mewahyukan diri-Nya sendiri melalui
peristiwaperistiwa yang tercatat dalam Kitab-kitab Injil dan sebagian Kitab
Kisah Para Rasul. Namun, Paulus perlu menulis sejumlah Surat Kiriman tentang
Kristus sebagai rahasia Allah dan gereja sebagai rahasia Kristus agar wahyu
ilahi ini menjadi lengkap. Kelengkapan wahyu ilahi ini khususnya tertampak
dalam keempat Surat Kirimannya: Galatia, Efesus, Filipi, dan Kolose.
Walaupun wahyu ilahi telah lengkap melalui para rasul, khususnya melalui
Paulus, tetapi dalam pelaksanaannya wahyu itu juga perlu dilengkapkan melalui
kita hari ini. Ini berarti ketika kita berkontak dengan orang, kita harus
memberitakan firman ini dengan penuh secara progresif, terus-menerus, dan bertahap.
Memberitakan firman dengan penuh, atau memberitakan firman dengan lengkap
berarti melengkapkan firman. Di antara begitu banyak orang Kristen hari ini, benar-benar
ada satu keperluan yang besar untuk melengkapkan firman. Belakangan ini, sebuah
majalah mengumumkan bahwa di Amerika Serikat terdapat lima puluh juta orang
Kristen yang telah dilahirkan kembali. Berapa banyak di antara mereka yang mengetahui
kehendak Allah dalam menyelamatkan mereka? Sangatlah sedikit. Di kalangan
kekristenan, firman Allah telah diberitakan, tetapi tidak lengkap.
Pengkhotbahan dalam kekristenan hari ini belum melengkapkan firman Allah.
Karena itu, ada suatu keperluan yang mendesak bagi kelengkapan firman Allah.
Kita telah menunjukkan bahwa firman Allah yang perlu
dilengkapkan adalah rahasia yang dikatakan dalam Kolose 1:26. Banyak orang
Kristen memberitakan firman Allah, tetapi sedikit sekali yang memberi tahu
orang apa itu rahasia Allah. Firman Allah yang diberitakan dalam Injil yang lengkap
tidak berkaitan dengan terlepas dari neraka dan masuk ke surga; tidak pula
berkaitan dengan damai sejahtera, sukacita, dan kehidupan yang senang. Firman
yang perlu dilengkapkan ialah “rahasia yang tersembunyi dari abad ke abad dan dari
turunan ke turunan”. Rahasia ini telah tertutup, tersembunyi. Jika tidak
tersembunyi, ia tidak lagi menjadi satu rahasia. Rahasia yang tertutup dari abad ke abad dan dari
turunan ke turunan inilah firman Allah yang sekarang harus dilengkapkan melalui
pemberitaan kaum saleh. Rahasia yang tertutup ini, yang telah dinyatakan kepada
kaum saleh Allah, ialah “Kristus di dalam
kamu, pengharapan akan kemuliaan” (ayat 27 Tl.). Walaupun saya telah
mendengar Injil bertahun-tahun, saya jarang sekali mendengar satu berita yang mengatakan
ketika seseorang percaya kepada Yesus Kristus, Kristus tidak hanya akan
menyelamatkan dia, tetapi juga masuk ke dalam rohnya dan tinggal di sana
sebagai hayatnya. Kebanyakan pengkhotbahan dalam kalangan agama Kristen hari
ini tidak seperti ini. Karena itu, kita perlu melengkapkan firman Allah.
Dalam pemulihan Tuhan, kita perlu lebih banyak pengurus yang dapat
melengkapkan firman Allah. Kita harus mengemban beban ini. Kita perlu
menggunakan lebih banyak waktu dalam hadirat Tuhan agar Dia boleh menjadi
bagian kita untuk kita nikmati, dan kita boleh menjadi kekayaan Kristus untuk
dilayankan kepada orang lain. Dengan cara inilah kita akan menjadi orang-orang
yang melengkapkan firman Allah. Kemudian, melalui pelayanan atau ministri kita,
kaum beriman lainnya akan dirawat, diperkuat, diteguhkan, dan dibangun.
Sumber:
Pelajaran-Hayat Kolose, Buku 1, Berita 11
No comments:
Post a Comment