Pembacaan
Alkitab: Kol. 1:25, 29
Hari ini ada satu keperluan yang mendesak bagi kelengkapan
firman Allah. Walaupun Tuhan telah memakai Paulus melengkapkan wahyu ilahi
berabad-abad yang lampau, tetapi wahyu itu tetap masih perlu dilengkapkan
secara praktis di antara orang-orang Kristen hari ini. Di antara kebanyakan
kelompok Kristen sedikit sekali Kristus disuplaikan sebagai hayat. Tidak hanya
demikian, tidak banyak orang yang berani membahas tentang gereja. Iblis, musuh
Allah, melalui tipu dayanya yang licik sedang berusaha menghambat pelengkapan
firman Allah. Musuh membiarkan orang-orang Kristen memberitakan apa yang diwahyukan
dalam Perjanjian Lama, dalam keempat kitab Injil, dan dalam Kitab Kisah Para
Rasul. Tetapi dia tidak mau membiarkan ajaran tentang Kristus sebagai Roh pemberi-hayat
yang almuhit atau tentang gereja sebagai rahasia Kristus. Siapa saja yang melayani
menurut garis ini akan diserang oleh musuh.
Dalam Kolose 1:29 Paulus mengatakan, “Itulah yang kuusahakan dan kupergumulkan dengan segenap tenaga sesuai dengan
kuasa-Nya yang bekerja dengan kuat di dalam aku.” Paulus berusaha dan bergumul
dengan sekuat tenaga untuk melengkapkan firman Allah. Istilah Yunaninya menunjukkan bahwa dia bergulat,
bertempur demi hal pelengkapan ini. Kita dapat bersaksi dengan terus terang
bahwa kita juga sedang bergulat untuk melengkapkan wahyu yang diberikan kepada
Paulus. Dalam ministri Tuhan, kelihatannya kita sedang bekerja; sebenarnya kita
sedang berperang melawan agama berikut tradisinya. Tetapi kita perlu jelas
bahwa pergumulan kita bukan melawan darah dan daging, melainkan melawan kuasa
jahat yang di angkasa, melawan pintu alam maut yang berusaha meruntuhkan
gereja. Ketika kita bergumul dan berperang, beban kita, kepengurusan rumah
tangga kita tidak lain menggenapkan firman Allah. Apa yang kita suplaikan hari
ini ialah pelengkapan wahyu ilahi yang diberikan kepada Paulus.
Kita perlu menunjukkan berulang-ulang bahwa wahyu ini adalah
tentang Kristus sebagai perwujudan Allah dan gereja sebagai ekspresi Kristus.
Walau ada banyak sekali aktivitas orang Kristen di Amerika Serikat, tetapi
hampir tidak ada pelengkapan firman Allah. Siapa yang berbeban untuk menyatakan
bahwa Kristus Juruselamat adalah Roh pemberi-hayat yang menyalurkan hayat ilahi
ke dalam kita? Siapa yang mengemban beban untuk mengatakan kepada umat Tuhan
bahwa mereka harus menjadi Tubuh yang hidup demi mengekspresikan Kristus di
atas tumpuan yang tepat di tiap lokal? Kita yang ada dalam pemulihan Tuhan
harus menerima tanggung jawab untuk ini. Sasaran pemulihan Tuhan adalah
melengkapkan firman Allah. Saya harap banyak saudara yang bangkit demi memenuhi
ministri ini.
Pelengkapan firman Allah mencakup rahasia besar Kristus dan gereja
(Ef. 5:32); wahyu penuh tentang Kristus, Sang Kepala (Kol. 1:26-27; 2:19;
3:11); dan wahyu penuh tentang gereja, Tubuh (Ef. 3:3-6). Hal-hal ini tidak
saja harus berkesan di dalam kita; bahkan harus terinfus ke dalam diri kita.
Semoga Tuhan membuat kita semua jelas tentang pemulihan-Nya dan tentang
pergumulan bagi pelengkapan firman Allah. Jika kita mau menjadi orang yang
melengkapkan firman Allah, kita harus menyuplaikan Kristus sebagai Roh pemberi-hayat
dan memihak kepada gereja sebagai ekspresi Kristus yang hidup di atas tumpuan
lokal yang tepat. Inilah beban kita, ministri kita, dan peperangan kita.
Sumber:
Pelajaran-Hayat Kolose, Buku 1, Berita 13
No comments:
Post a Comment