Pembacaan Alkitab: Why. 3:14-22
Doa baca: Why. 3:19
Siapa yang Kukasihi, ia Kutegur dan Kuhajar; sebab
itu, bersungguh-sungguhlah dan bertobatlah!
Pengetahuan sia-sia dan tata cara doktrin yang mati, membuat
gereja terpulih yang merosot lagi menjadi suam-suam kuku. Ia perlu mengenyahkan
pengetahuan yang membuat orang menjadi mati dan dingin, tergila-gila dengan
membara, bahkan perlu bergumul agar terlepas dari belenggu bentuk doktrinalnya.
Ia perlu mendidih dan bukan mati dalam keadaan benar menurut doktrin yang mati.
Ia seharusnya mengasihi Tuhan dan membayar harga berapa pun untuk memperoleh-Nya,
termasuk mengorbankan "semua doktrin". Gereja yang suam-suam kuku
perlu menjadi panas, yaitu dengan membayar semua harga, agar dirinya menjadi
panas dan terbakar. Ia perlu bertobat atas keadaannya yang suam-suam kuku, dan
tidak lagi membanggakan pengetahuannya. Ia terlalu membanggakan pengetahuan
mati miliknya. Jadi, ia perlu mengesampingkan semua pengetahuannya dan bertobat
dari rasa puas karena memiliki pengetahuan kosong dan bukan karena realitas
Kristus.
Menang yang tercantum dalam surat
kepada Laodikia ini mengacu kepada menang atas mengalahkan keadaan suam-suam
kuku dan kesombongan gereja terpulih yang merosot lagi, membayar harga untuk
membeli barang yang diperlukan, dan membuka pintu mempersilakan Tuhan masuk. Dalam ayat 20 Tuhan berkata bahwa jika ada orang
yang mendengar suara-Nya dan membukakan pintu bagi-Nya, Ia akan masuk
menemuinya. Pintu ini adalah pintu gereja, bukan pintu perorangan, tetapi
dibuka oleh kaum beriman secara perorangan. Tuhan sedang menanggulangi segenap
gereja, tetapi menerima penanggulangan Tuhan adalah urusan perorangan.
Penanggulangan Tuhan bersifat obbjektif, namun penerimaan kaum beriman haruslah
subjektif. Jika kita mendengar suara Tuhan kepada gereja dan kemudian secara
pribadi membuka pintu, Tuhan akan masuk ke dalam kita, dan penyertaan-Nya akan
menjadi bagian kita.
Dalam ayat 20
Tuhan juga berkata bahwa setelah Dia masuk ke dalam orang yang membukakan
pintu, Dia akan makan bersamanya dan ia makan bersama Dia. Makan malam bukan
saja makan satu macam makanan, tetapi makan dengan makanan yang berlimpah. Hal
ini boleh jadi menyiratkan kegenapan dari contoh umat Israel makan hasil tanah
permai Kanaan yang berlimpah (Yos. 5:10-12). Makan yang dijanjikan di sini
bukan hanya untuk waktu yang akan datang, tetapi juga untuk hari ini. Jika Anda
seorang pemenang, ketika Tuhan datang di dalam kerajaan-Nya, Anda akan
mempunyai hak khusus untuk makan bersama Dia.
Duduk bersama-sama dengan Tuhan di atas
takhta-Nya adalah pahala yang diberikan kepada pemenang, agar dia dapat
berbagian dalam kekuasaan Tuhan dan meraja bersama Tuhan pada Kerajaan Seribu
Tahun yang akan datang, untuk mengatur seluruh bumi. Semua janji dalam ketujuh surat ini menyangkut kerajaan yang akan datang.
Perkataan negatif tentang kerugian atau penderitaan ditujukan kepada kerugian
yang diderita selama masa kerajaan yang akan datang, sedang perkataan positif
tentang memperoleh sesuatu atau menikmati sesuatu, mengacu kepada menikmati
Kristus sebagai bagian khusus kita selama masa kerajaan. Kita harus mempunyai
wawasan untuk memahami janji-janji itu secara memadai. Namun, dalam prinsipnya,
janji-janji itu juga bisa diterapkan pada hari ini dan kita boleh mencicipi
semuanya saat ini. Jadi kita tidak perlu menunggu sampai kita masuk ke dalam
masa kerajaan baru bisa menikmati semua bagian khusus itu. Hari ini dalam hidup
gereja kita berhak menikmati kerajaan. Puji Tuhan karena hidup gereja!
Sumber: Pelajaran-Hayat Wahyu, Buku 1, Berita 16
No comments:
Post a Comment