Hitstat

27 May 2017

Wahyu - Minggu 16 Sabtu



Pembacaan Alkitab: Kis. 1:8
Doa baca: Kis. 1:8
Tetapi kamu akan menerima kuasa bilamana Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.


Sekalipun kita memiliki emas dan ditempa bersama-sama dan terbangun menjadi satu sebagai kaki pelita, kita masih memerlukan ketujuh pelita, ketujuh Roh Allah sebagai ekspresi. Jika kita tidak memiliki ketujuh Roh Allah, kita tidak akan mampu bersinar untuk mengekspresikan Allah. Bila kita diisi dengan ketujuh kali Roh Allah, kita akan hidup dan bersinar. Karena kita penuh dengan ketujuh Roh Allah, kita tidak akan mati atau gelap. Karena diisi dengan ketujuh kali "pneuma" ilahi, kita tidak akan seperti ban kempis. Tidak akan ada yang bisa menindas kita. Karena kita penuh dengan Roh Allah; semakin ditekan kita akan semakin melambung tinggi.

Anda tidak perlu berbuat sedemikian rupa dalam mempersiapkan diri untuk bisa berfungsi di dalam sidang. Kalau Anda begitu, berfungsinya Anda hanyalah suatu sandiwara. Berfungsi tidak lain berarti menjadi apa adanya Anda. Kadang-kadang saudara-saudara yang memimpin dengan bersemangat mendorong kaum saleh untuk berfungsi dalam sidang-sidang doa. Tetapi semua fungsi semacam itu bukanlah fungsi yang sejati, melainkan hanya merupakan suatu sandiwara, karena kaum saleh tidak dipenuhi dengan Roh. Sebaliknya, keadaan mereka itu kempis seperti ban kempis. Namun saudara-saudara yang memimpin masih memaksa ban-ban kempis itu ikut bergelinding dalam sidang doa. Aktivitas yang demikian bukan berasal dari pemenuhan yang di dalam dan bukan berasal dari berhuninya pneuma, melainkan berasal dari dorongan para penatua. Setelah seorang saudara atau saudari dipaksa untuk berfungsi, mungkin ia tidak berdoa selama dua minggu. Dorongan tidak pernah bisa membantu. Bila sebuah ban menjadi kempis, lebih baik Anda tidak menggelindingkannya, karena semakin Anda menggelindingkannya, ban itu akan semakin rusak. Namun siapa pun di antara kita tidak boleh menjadi ban kempis, sebaliknya, kita harus penuh dengan pneuma. Kita memiliki sebuah "pompa" di langit tingkat ketiga, dan kita bisa senantiasa diisi dengan pneuma surgawi. Bila kita penuh dengan Roh, kita bisa berfungsi kapan saja. Ketika saya dipenuhi dengan Roh itu hingga meluap-luap, saya menjadi aktif, agresif dan kelihatan muda. Ketika kita dipenuhi dengan ketujuh kali Roh Allah di dalam gereja yang terbangun, ketujuh kali Roh Allah ini akan menjadi ekspresi Allah di dalam Kristus.

Sekarang tibalah kita pada aspek keempat dari pengalaman terhadap kaki pelita -- reproduksi. Baik dalam Kitab Keluaran maupun dalam Kitab Zakharia, kaki pelita itu hanya satu. Tetapi dalam kitab kesimpulan ada tujuh kaki pelita yang melambangkan ketujuh gereja lokal. Ini menyatakan bahwa Kristus yang dilambangkan oleh kaki pelita dalam Kitab Keluaran, dan Roh Allah yang dilambangkan oleh ketujuh pelita yang terpasang pada kaki pelita dalam Kitab Zakharia, bukan hanya untuk menghasilkan gereja universal, tetapi juga untuk reproduksi gereja-gereja lokal. Satu kaki pelita direproduksi menjadi tujuh kaki pelita. Semua gereja lokal sebagai banyak kaki pelita merupakan reproduksi Kristus dan Roh itu sebagai satu kaki pelita. Jangan pedulikan penentangan. Perhatikan saja substansi, pembangunan, dan ekspresi. Semakin kita memiliki ketiga perkara ini, kita akan semakin nampak adanya reproduksi. Apakah reproduksi itu? Reproduksi tidak lain adalah suatu penggandaan ekspresi Kristus yang ajaib sebagai Roh pemberi-hayat secara riil. Inilah reproduksi gereja. Saya dengan gembira mengatakan bahwa saya mempunyai jaminan penuh, ini akan menyiapkan jalan bagi Tuhan untuk datang kembali. Melalui reproduksi ini, Tuhan akan mempunyai tempat berpijak ketika Ia datang kembali untuk mengambil alih seluruh bumi.


Sumber: Pelajaran-Hayat Wahyu, Buku 2, Berita 31

No comments: